37 Siswa dan Guru di Denpasar Positif Covid-19, PTM di 19 Sekolah Dihentikan
Sekolah yang pelaksanaan PTM-nya dihentikan sementara di Denpasar adalah 16 SD/MI, 1 SMP, serta 2 SMA.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Sebanyak 37 siswa maupun guru di Denpasar Bali terdeteksi positif Covid-19. Rinciannya 31 orang, sedangkan 6 orang lainnya merupakan guru.
Siswa dan guru ini diketahui positif Covid-19 setelah dilakukan tes PCR untuk peserta Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Denpasar, Bali.
Adapun rincian siswa yang dinyatakan positif tersebut, yakni 1 siswa SMP, dan 30 siswa SD.
Sementara untuk guru, yakni 4 orang guru SD dan 2 orang guru pada jenjang SMA.
"Yang positif untuk jenjang SD/MI dari 16 SD/MI, sedangkan untuk SMP satu sekolah," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai, Senin 29 November 2021.
"Dari semua siswa maupun guru yang positif, kebanyakan pada jenjang SD/MI, yakni sebanyak 91,9 persen," kata Dewa Rai.
Sementara persentase positif Covid-19 peserta PTM baik guru maupun siswa hanya 1,79 persen.
Dengan kondisi tersebut, sekolah yang pelaksanaan PTM-nya dihentikan sementara di Denpasar adalah 16 SD/MI, 1 SMP, serta 2 SMA.
Baca juga: PTM Terbatas saat Pandemi Harus Bebas dari Penyebaran Covid-19
"Ada beberapa sekolah dan menyebar di Denpasar yang positif. Makanya bagi yang ada siswa positif PTM dihentikan," katanya.
Penghentian PTM ini dilakukan selama dua minggu.
"Selama dua minggu ke depan proses pembelajaran dilaksanakan secara daring," imbuhnya.
Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19 di sekolah.
Disamping antisipasi kasus meningkat, juga antisipasi liburan akhir tahun.