Kembangkan Sektor Pariwisata Jadi Strategi Pemkab Pasaman Dongkrak Pendapatan Asli Daerah
Pemkab Pasaman melakukan pengembangan pariwisata dalam upaya mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD)
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bupati Kabupaten Pasaman, Benny Utama mengatakan, ada 10 program unggulan untuk memajukan kabupaten yang terletak di ujung utara Provinsi Sumatera Barat tersebut.
Salah satu yang serius digarap adalah program memajukan pariwisata.
Pemkab telah merampungkan Detail Engineering Design (DED) pengembangan pariwisata dalam upaya mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor tersebut yang dinilai masih rendah.
"Berdasarkan pemetaan terhadap objek wisata di Pasaman sebenarnya banyak yang potensial untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) yang saat ini baru mencapai Rp 100 miliar," kata Benny Utama saat pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Kabupaten Pasaman (IKKP) periode 2020 – 2023 di Jakarta, Minggu (5/12/2021).
Satu potensi wisata yang akan digarap adalah wisata sejarah dengan mengambil tema perjuangan Tuanku Imam Bonjol.
"Kami menjual keunikan yang dimiliki Kota Bonjol sebagai salah satu dari dua kota di Indonesia yang dilintasi garis ekuator," kata Benny.
Kota Bonjol merupakan satu dari 12 kecamatan yang berada di Kabupaten Pasaman, berjarak 153,4 km dari ibu kota Provinsi Sumatera Barat, Padang dan merupakan tanah kelahiran pahlawan Nasional Tuanku Imam Bonjol.
Baca juga: Momentum HUT Ke-22, KKP Canangkan Kabupaten Pasaman Sebagai Kampung Perikanan Budidaya Ikan Mas
Pasaman mempunyai potensi yang terintegrasi antara wisata alam, wisata budaya dan wisata kuliner dengan tagline Pesona Alam Budaya Pasaman: Surga Ekuator, Ekuator Tanah Sumatera Untuk Indonesia dan Dunia.
Pasaman juga memiliki sejumlah objek wisata yang tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia bahkan bisa menarik wisatawan mancanegara di antaranya Air terjun Batang Nango, Gunung Talamau, Pantai Sasak, air Terjun Caracai, Ikan Banyak Lubuak Bonta, Puncak Tonang, Bukik Tujuah dan Taman Wisata Alam Rimbo Panti.
Ketua Umum terpilih IKKP periode 2020–2023, Adlis Rahman di masa kepengurusan ini, pihaknya mendukung kemajuan sektor pariwisata Kabupaten Pasaman dan seluruh program Pemda Kabupaten Pasaman yang tujuannya untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Pasaman.
Baca juga: Kapolres Pasaman Diganti, Diduga Tak Mampu Awasi Prokes, Ini Penjelasan Kapolda Sumbar
”Selain pembenahan organisasi ke-arah yang lebih baik, melaksanakan program kerja mendukung kemajuan sektor pariwisata Kabupaten Pasaman," katanya.
Dikatakannya, IKKP bisa menjadi wadah persatuan anak rantau kabupaten Pasaman sehingga dapat mengoptimalkan potensi perantau dalam maupun luar negeri untuk kemajuan Kabupaten Pasaman.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.