Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selebgram di Semarang Diminta Foto Tanpa Busana Saat Diminta Endorse Baju hingga Jadi Korban Teror

Ancaman itu ternyata dibuktikan oleh pelaku dengan menyebar foto korban disertai caption yang menerangkan bahwa korban adalah penipu

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Selebgram di Semarang Diminta Foto Tanpa Busana Saat Diminta Endorse Baju hingga Jadi Korban Teror
UPI.com
Ilustrasi pelecehan 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Iwan Arifianto 

TRIBUNNEWS.COM,  SEMARANG - LBH Semarang melakukan pendampingan terhadap korban Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO).

Korban seorang mahasiswi terjerat oleh pelaku yang mendekati korban dengan modus endorse baju dari sebuah penjualan online.

Korban diminta pelaku untuk endorse baju di instagramnya dengan bayaran Rp 500 ribu.

"Tak hanya endorse baju, pelaku ternyata juga meminta foto bagian dada korban dan foto pose telanjang," kata Direktur LBH Semarang Eti Oktaviani kepada Tribunjateng.com, Kamis (9/12/2021).

Korban tentu tak mengiyakan permintaan pelaku lantaran permintaan itu sudah melebihi batas apalagi antara korban dan pelaku sebelumnya tak saling kenal.

"Korban menolak permintaan pelaku lalu pelaku mengancam korban," ucap Eti.

Baca juga: Korban Tewas Kecelakaan Tunggal di Jalur Pantura Semarang-Demak Bertambah Menjadi 4 Orang

Berita Rekomendasi

Ancaman pelaku berupa akan menyebar foto  korban yang sebelumnya telah didapat pelaku saat endorse baju tersebut.

Ancaman itu ternyata dibuktikan oleh pelaku dengan menyebar foto korban disertai caption yang menerangkan bahwa korban adalah penipu.

"Korban di-doxing pelaku di media sosial dengan menyebut korban penipu karena sudah dibayar endorse tapi tak menepati janjinya," jelasnya.

Mendapatkan ancaman tersebut, mahasiswi itu lantas ketakutan sehingga berkonsultasi ke LBH Semarang.

Ety mengaku, pihaknya tak mengambil jalur hukum namun melakukan report terhadap akun-akun yang menyebar foto korban.

"Pelaku selalu gonta-ganti akun, selain report kami sekaligus lakukan somasi.

Hasilnya teror pelaku sudah berhenti," tuturnya.

LBH Semarang mencatat tahun ini menangani 19 kasus kekerasan terhadap perempuan. 

Terdiri dari pemerkosaan 2 kasus, KDRT 4, pemaksaan aborsi 1, pemaksaan hubungan seksual 2, dan KBGO 10 kasus. 

Menurut Ety, kasus yang ditanganinya didominasi oleh KBGO sebanyak 10 kasus. 

Mayoritas kasus KBGO menjerat korban dengan ancaman akan menyebar foto ataupun video. 

Dominasi pelaku adalah orang dekat namun tidak menutup kemungkinan pelaku adalah orang tak dikenal. 

"Kasus-kasus KBGO tersebut semua masih berjalan," terangnya. (Iwn)

 
 Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Mahasiswi Selebgram di Semarang Ini Diminta Foto Payudara dan Tanpa Busana Saat Endorse Baju

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas