Mengaku Sudah 17 Kali Divaksin, Rahim Sudah Tiga Bulan Jadi Joki Vaksin Covid
Video pengakuan pria itu viral di media sosial, Senin(20/12).Dalam video tersebut tampak seorang laki-laki mengenakan kaus oblong.
Editor: Hendra Gunawan
Penelusuran Tribun diketahui Abdul Rahim merupakan warga Kompleks Tiga Berlian,
Kelurahan Bentengnge, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulawesi
Selatan. Abdul Rahim berprofesi sebagai buruh bangunan.
Ketua RW di lingkungan rumah Abdul Rahim, Mulyadi menyebut warganya itu
merupakan orang dengan gangguan jiwa(ODGJ). Kata Mulyadi, Abdul Rahim
merupakan pengangguran dan ditelantarkan oleh keluarganya.
Diperiksa Polisi
Selasa siang Abdul Rahim diperiksa penyidik Polres Pinrang. Saat ditemui ia mengaku
sudah divaksin covid-19 sebanyak 17 kali.
"Setelah saya ingat-ingat, saya sudah divaksin 17 kali. Yang kemarin itu (16 kali) salah,"kata Rahim sapaan akrabnya.
Rahim mengaku diupah ratusan ribu jika menggantikan seseorang untuk divaksin.
"Adapun upah yang saya terima sebanyak Rp 100 ribu sampai Rp 800 ribu," katanya.
Sebanyak 14 orang kata Rahim adalah kenalannya yang meminta tolong agar
dibuatkan kartu vaksin covid-10 dengan syarat terlebih dahulu harus disuntik.
"Rata-rata orang dikenal dan dekat rumah," katanya.
Ia mengaku suntikan 17 kali itu ia dapat dalam kurun waktu tiga bulan. Dari informasi
yang dihimpun, ada lima titik lokasi vaksinasi yang diduga didatangi Abdul Rahim.
Yakni di RSUD Lasinrang Pinrang, Puskesmas Salo, Masjid Muhammadiyah, RS Khadijah
dan Masjid Nurul Amin.
Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Deki Marizaldi mengatakan Abdul Rahim sudah
menjadi joki vaksin sejak tiga bulan lamanya.
"Dari hasil interogasi, dia mengaku menjadi joki vaksin sudah tiga bulan," kata Deki.
Alasannya, kata Deki, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.