Meskipun begitu, terpantau masih terdengar suara bising knalpot yang melintasi jalan tersebut.

Di titik lain, polisi sempat menembakkan gas air mata di kawasan Panggung, Solo.

Tapi, hal itu tak serta merta mengosongkan jalanan. Sejumlah suporter masih bertahan di jalan. Selian itu suporter juga berpesta di jalanan Ngarsopuro.

Baca juga: Fakta Menarik Persis Solo Juara Liga 2 2021: Beda Nasib Duo Irfan, Sambernyawa Lunasi Utang Revans

Baca juga: Kapten Laskar Sambernyawa Eky Taufik: Hari Ini Kota Solo Full Senyum

Gegap gempita suporter Persis Solo wajar terjadi, karena tim kebangaan wong Solo itu cukup lama tak mempersembahkan gelar trofi juara.

Terakhir kali, Persis Solo menjadi juara di tahun 1994, yakni juara Divisi II.

Itu artinya, suporter Persis Solo harus menunggu 27 tahun sebelum melihat kembali tim kebanggaan mereka, membawa trofi.

Persis Solo memastikan gelar jawara Liga 2 2021 setelah mengandaskan perlawanan RANS Cilegon FC dengan skor 2-1 di partai final yang berlangsung di Stadion Pakansari.

Dua gol kemenangan yang menghantarkan klub kesayangan Pasoepati dan Surakartans ini menjadi kampiun diborong oleh Irfan Bachdim.

Menjadi torehan manis bagi Laskar Sambernyawa, tak hanya promosi ke Liga 1 namun juga menyegel gelar kampiun Liga 2. (*)