Mampir ke Rumah Mertua Usai Bunuh Istrinya, Seorang Pria Menangis Saat Ditanya Noda Darah di Bajunya
Kasus pembunuhan seorang wanita bernama Indah Safitri di Semarang Barat, terungkap. Pelaku diduga suami korban, namanya Kanipah alias Andre.
Editor: Willem Jonata
"Korban sempat dipukuli dulu lalu ditikam pisau sebanyak lima kali," papar Donny.
Tusukan pisau dapur yang bersarang di tubuh korban menyasar leher.
Mayat korban bersimbah darah di ruang tamu dengan posisi tengkurap.
Menurut Donny, selepas menikam istrinya, pelaku sempat ke rumah mertua atau orangtua korban yang berada di RT sebelah.
Baca juga: Polisi Ungkap Kasus Temuan Mayat di Sungai Kemadu Wonosobo, Ternyata Korban Pembunuhan
Pelaku mendatangi rumah mertuanya dengan kondisi baju dan celana bernoda darah.
"Pelaku ditanya mertuanya ada darah kenapa? Dijawab pelaku dengan geleng-geleng dan menangis," katanya.
Ia mengatakan, pelaku lantas membawa anaknya kabur.
Pihaknya masih mengindentifikasi keberaan pelaku.
"Kita sudah kantongi identitasnya Kanipah alias Andre. Motif belum ya masih kita dalami," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, pembunuhan terjadi di rumah kontrakan di Jalan Srinindito Baru RT 11 RW 1, Ngemplak Simongan, Semarang Barat, Sabtu (15/1/2022) sekira pukul 12.30.
Korban atas nama Indah Safitri.
Korban tengkurap dengan tubuh bersimbah darah.
Posisi terakhir di ruang tamu.
Keterangan para saksi mata, suami korban keluar dari rumah kontrakan itu membawa pisau.