Pemilik Kebun Sawit Ditemukan Tewas di Siak, Kondisi Tubuh Mengenaskan dan Diduga Diinjak Gajah
Di lokasi penemuan jasad Palen ini juga terlihat banyaknya jejak tapak gajah liar
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Mayonal Putra
TRIBUNNEWS.COM, SIAK - Pemilik kebun sawit, Palen Peter Aritonang (56) tergeletak tak bernyawa dengan tubuh yang patah dan bersimbah darah di belakang pondok di Tahura Minas Siak.
Pemanen Sawit, Juliater Manurung (45) adalah orang yang pertamakali menemukan mayat Palen yang merupakan warga Kampar.
Juliater yang sedianya memanen sawit Palen berlari pulang ke rumah memanggil warga lainnya.
Penemuan pemilik sawit Palen Peter dalam keadaan tak bernyawa itu terjadi di Tahura, kampung Rantau Bertuah, kecamatan Minas, kabupaten Siak, Riau, Kamis (27/1/2022).
Palen dan tukang panen kebunnya Julieter merupakan warga Dusun IV Plambayan, desa Kota Garo, kabupaten Kampar.
Desa tersebut bersebelahan dan dekat dengan kawasan Tahura Minas.
Baca juga: Kepala Dusun yang Diamuk Gajah di Jambi Meninggal Dunia
Dugaan penyebab meninggalnya Palen di kebun sawitnya tersebut karena diinjak kawanan gajah.
Sebab, indikasi luka dan patahnya tubuh Palen karena himpitan benda berat dan besar.
Di lokasi penemuan jasad Palen ini juga terlihat banyaknya jejak tapak gajah liar.
Panit Reskrim Polsek Minas AKP Dafris membenarkan dugaan kematian Palen diakibatkan diinjak gajah liar.
Hal tersebut terlihat ada banyaknya jejak tapak gajah di sekitar penemuan jasad Palen.
Dari keterangan Julieter, pukul 07.30 WIB, Kamis (27/1/2022) ia berangkat kerja dari rumahnya di dusun Krikilan.
Rencananya akan memanen sawit di kebun milik korban atau Palen Peter Aritonang.