Kesaksian Iwen saat Kecelakaan Bus Tabrak Flyover di Padang Panjang, Dentuman Keras Kagetkan Warga
Kecelakaan tunggal atau Laka tunggal bus yang menghantam fly over di Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat kagetkan warga setempat.
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Peristiwa ini mengakibatkan sebanyak 17 orang penumpang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Beruntung dalam kejadian ini tidak membuat korban jiwa dan kendaraan mengalami kerusakan, sehingga sebagian rangka kendaraan terbelah.
Kendaraan ini terbelah akibat kendaraan yang memiliki tinggi 3.5 meter menabrak fly over yang tingginya hanya 2.2 meter.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan kendaraan bus ini ada dua orang.
"Sopirnya ada dua orang, yang mengemudikan bernama Manalu dan (diduga) melarikan diri," kata Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto.
Kata dia, sopir satunya lagi dibawa ke rumah sakit (RS) akibat mengalami luka ringan bernama Supriadi Siregar.
Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Lazuardi, menjelaskan kendaraan ini merupakan bus Mercedes PT Sipirok Nauli bernomor polisi (Nopol) BB 7626 LH.
Pihaknya mengatakan, kendaraan ini berangkat dari Tapanuli Selatan (Tapsel), Provinsi Sumatera Utara.
"Bus ini dikendarai oleh sopir dua bernama Manalu, sedangkan sopir satu sedang tidur di bagian belakang kendaraan," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Iptu Aldy Lazuardi mengatakan, sopir bernama Manalu diduga tidak mengetahui rute jalan sehingga menabrak flyover sehingga kendaraan tersangkut.
"Untuk sopir bernama Manalu belum ada kita mintai keterangan, karena (diduga) melarikan diri setelah kejadian," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Iptu Aldy Lazuardi menjelaskan, sopir ini masih dalam pencarian pihaknya untuk dimintai keterangan terkait insiden kecelakaan ini.
"Sedangkan sopir satu bernama Supriadi Siregar mengalami luka ringan dan sempat dibawa ke rumah sakit," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Iptu Aldy Lazuardi menjelaskan, keadaan sopir satu sudah membaik sehingga bisa meninggalkan rumah sakit.