Setiap Desa di Madiun Jatim Dapat Dana Sekitar Rp 1,6 Miliar pada Tahun Anggaran 2022
Perinciannya, setiap desa akan mendapat antara Rp 700 juta sampai Rp 800 juta DD dari pemerintah pusat.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, MADIUN - Setiap desa di Kabupaten Madiun Jawa Tiur mendapat dana sekitar Rp 1,6 miliar pada tahun anggaran 2022.
Dana tersebut merupakan akumulasi dari Dana Desa (DD) dari pemerintah pusat dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari Pemkab Madiun.
Perinciannya, setiap desa akan mendapat antara Rp 700 juta sampai Rp 800 juta DD dari pemerintah pusat.
Baca juga: Kisah Lenny Hartono, Desainer Pakaian Daur Ulang Rangkul Warga Lapas Perempuan agar Mendunia
Sedangkan ADD antara Rp 800 juta sampai Rp 900 juta.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Madiun, Joko Lelono mengatakan DD sudah cair 100 persen dan tersalurkan ke setiap desa.
"Peruntukannya, 40 persen untuk BLT DD, penanganan Covid-19 sebesar 8 persen, dan minimal 20 persen untuk ketahanan pangan nabati dan hewani sebagai langkah untuk mengantisipasi perkembangan Covid-19," kata Joko kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (2/2/2022).
Baca juga: Soal Pejabat Alirkan Dana ke Pacar, Pakar TPPU Minta Pemerintah Usut Tuntas Dugaan Pencucian Uang
Joko berharap ADD dapat tersalurkan pada Februari 2022.
"Kemarin kami masih fokus pada penyaluran DD," lanjutnya.
Pemkab Madiun sudah mengalokasikan ADD sebesar 20 persen dari dana APBD dalam tiga tahun terakhir.
"Saya rasa itu paling besar dibandingkan daerah lain. Kami berharap Pemdes dapat memanfaatkan ADD untuk pemberdayaan masyarakat dan menyelesaikan masalah di desa," jelas Joko.
Berita ini telah tayang di Surya berjudul:
Setiap Desa di Kabupaten Madiun Dapat Dana Sekitar Rp 1,6 Miliar pada Tahun Anggaran 2022