AKBP M Punya Rumah di Gowa yang Lokasinya Dekat dengan Rumah Siswi SMP yang Dicabulinya
Rumah Makassar ditinggal oleh istri dan anaknya, sedangkan rumah yang ada di Gowa tepatnya di Desa Kanjilo, Barombong hanya digunakan tempat istirahat
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sosok AKBP M, oknum perwira Polda Sulsel jadi perbicangan setelah adanya laporan kasus rudapaksa yang dia lakukan kepada PRT nya yang juga Siswi SMP, IS (13).
Kasus ini awalnya heboh usai IS mengaku diperkosa berkali-kali oleh AKBP M bahkan dijadikan budak seks sejak dia bekerja sebagai pembantu rumah tangga di rumah AKBP M.
AKBP M ini diketahui punya dua rumah yakni di Makassar dan Gowa.
Rumah di Makassar ditinggal oleh istri dan anaknya, sedangkan rumah yang ada di Gowa tepatnya di Desa Kanjilo, Barombong hanya digunakan sebagai tempat peristirahatan.
Ini yang kemungkinan membuat AKBP M begitu leluasa merudapaksa IS karena istri dan anaknya jarang berada di rumah tesebut.
Kepala Desa Kanjilo, Nuraini mengatakan, M sudah tinggal di Desa Kanjilo selama dua tahun, sejak 2020.
Selain di Kanjilo, Nuraini mengatakan M juga memiliki rumah di Makassar.
Baca juga: Polda Sulsel Pegang 2 Bukti yang Menguatkan Adanya Dugaan Pencabulan yang Dilakukan AKBP M
Namun, selama di Kanjilo, M tinggal seorang diri, sementara anak dan istrinya berada di Makassar.
"Tinggal sendiri di sini. Kalau dia datang saat pulang kantor," ungkap Nuraini saat dikonfirmasi Tribun-Timur.com.
Nuraini tak menyangka M telah melakukan aksi bejat pada IS.
Lantaran, menurutnya, M dikenal sebagai sosok yang ramah dan sering membantu warga sesama perumahan.
"Kalau ada acara keagamaan seperti takziah, ada perkumpulan dia selalu hadir dan memberikan bantuan," ujarnya, dikutip dari Tribun-Timur.com.
"Saya kaget dengan informasi ini, karena kesehariannya M baik," tandasnya.
Penyidik Polda Sulsel memeriksa IS pada Rabu (2/3/2022) siang.