Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polda Gorontalo Belum Ungkap Sebab AKBP Beni Mutahir Berada di Rumah Pelaku Penembakan

AKBP Beni Mutahir ditembak di kepala menggunakan senjata rakitan milik pelaku di rumahnya di Jalan Mangga

Editor: Erik S
zoom-in Polda Gorontalo Belum Ungkap Sebab AKBP Beni Mutahir Berada di Rumah Pelaku Penembakan
TribunGorontalo.com/Ist
AKBP Beni Mutakhir tewas ditembak menggunakan senjata rakitan di rumah pelaku di di Jalan Mangga, Kelurahan Libuo, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo, Senin (21/3/2022) 

TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO- Insiden penembakan yang menewaskan AKBP Beni Mutahir pada Senin (20/3/2022) kemarin masih menimbulkan tanda tanya.

Sebab, perwira menengah yang kini menjabat sebagai Direktur Pengawasan Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) itu, justru tewas di rumah pelaku.

Padahal, pelaku ini merupakan tahanan kasus narkoba Polda Gorontalo.

Beni ditembak di kepala menggunakan senjata rakitan milik pelaku di rumahnya di Jalan Mangga, Kelurahan Huangobotu, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo.

Baca juga: Polda Gorontalo Masih Kumpulkan Bukti Terkait Penembakan AKBP Beni Mutahir

Belum diketahui bagaimana hubungan antara Beni dengan pelaku. Selain itu, alasan Beni berada di rumah pelaku yang menjadi tahanan, juga belum terungkap.

Apalagi, kejadian itu terjadi pada Senin dini hari sekitar pukul 04.00 Wita.

Staf Bagian Humas Polda Gorontalo mengaku belum ada keterangan pers.

BERITA REKOMENDASI

"Mungkin besok akan ada konferensi pers soal kasus penembakan itu," ujarnya kepada TribunGorontalo.com.

Baca juga: Dirtahti Polda Gorontalo AKBP Beni Tewas Ditembak Tahanan di Rumah Pelaku, Ini Penjelasan Polisi

Sebelumnya dikabarkan, kepergian almarhum AKBP Beni menyisakan duka mendalam bagi tetangga di Perumahan Asparaga, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo.

Mereka merasa sangat kehilangan. AKBP Beni dikenal ramah kepada masyarakat di kompleks perumahan. Dia suka menyapa orang.

Bahkan tidak pernah terlambat untuk datang salat di masjid. "Bapak rajin sholat. Selalu tepat waktu untuk sholat," ujar tetangga. Pria berumur 50-an tahun ini bersaksi, almarhum orang baik.

Informasi yang diperoleh TribunGorontalo.com, jenazah AKBP Beni diberangkatkan ke Surabaya via Bandara Djalaluddin Gorontalo Selasa (22/3/2022) pagi. (*)


Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Satu Hari Berlalu, Polda Gorontalo Belum ungkap Penembakan AKBP Beni Mutahir

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas