Skenario Terburuk BMKG: Tsunami di Pameungpeuk Bisa Setinggi 19 Meter,
Skenario potensi ini dibuat untuk mengetahui sebesar apa dampak yang ditimbulkan jika terjadi gempa berkekuatan 8,7 magnitudo di selatan Jawa.
Editor: cecep burdansyah
"Kita tahu gempa kemarin di Cianjur, Sukabumi, dan Garut cukup mengagetkan. Intinya tetap waspada sekecil apapun bencana itu terjadi," ujarnya.
Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Rudi Wibowo, rambu-rambu telah mereka pasang di sejumlah titik seandainya tsunami benar-benar terjadi.
Ini mereka lakukan karena semua pantai di Cianjur memang termasuk dalam kategori berpotensi terkena tsunami.
Selain pemasangan rambu-rambu tanda bahaya tsunami, mereka juga memasang rambu evakuasi dan titik kumpul jika terjadi tsunami.
"Jadi di lokasi umum dan jalan raya tepi pantai ada rambu-rambu panduan warga harus berlindung di mana. Arah rambu tersebut menunjukan titik lokasi tempat berkumpul dan jalur evakuasi serta tempat terakhir berlindung," kata Rudi.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran, Kustiman, mengatakan BPBD segera memberikan sosialisasi, edukasi, dan imbauan kepada masyarakat berkaitan dengan rekomendasi dari BMKG terkait tsunami ini.
"Terutama kepada masyarakat yang berada di wilayah pesisir pantai," ujar Kustiman melalui telepon, Selasa.
BPBD, ujar Kustiman, juga akan lebih intens mengecek alat untuk memantau gempa dan tsunami.
"Kita kan, masih ada keterbatasan sarana dan prasarana. Tetapi, itu bukan jadi halangan. Masyarakat harus selalu diingatkan abar berhati-hati, karena potensi tsunami itu ada," ujarnya. (syarif abdussalam/sidqi al ghifari/padna/ ferri am)
Baca juga: Didin Rahmat, Orangtua Muhammad Shohibul Fikri: Sempat Tak Percaya Anaknya Juara All England
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.