Ibunya Sakit-sakitan hingga Meninggal, Pemuda di Asahan Bunuh Wanita Selingkuhan Sang Ayah
Pelaku sempat berencana melarikan diri ke Makassar. Namun, pelariannya digagalkan pihak kepolisian.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWScOM - Edy Suryanto Gultom alias Jahormat Gultom (25) membunuh seorang wanita bernama Orlide Nababan.
Peristiwa nahas tersebut berlangsung di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Kamis (31/3/2022).
Korban diketahui punya hubungan gelap dengan ayah dari Jahormat. Mereka diduga pasangan selingkuh.
Jahormat rupanya menaruh dendam karena perselingkuhan ayahnya dan Orlide membuat kondisi ibunya yang sakit jadi tambah parah hingga akhirnya meninggal.
Baca juga: Isak Tangis Keluarga Sambut Jenazah Pasutri Sertu Eka & Sri Lestari, Korban Pembunuhan OTK di Papua
Baca juga: Hubungan Rumit Kasus Pembunuhan di Sumut: Korban Pacar Ayah Pelaku, Pelaku Pacar Anak Korban
"Ibu saya sakit dan semakin parah karena tahu berpacaran dengan dia. Saya geram dan menyimpan dendam dengan dia (korban)" kata Jahormat .
Ia mengaku sudah merencanakan pembunuhan tersebut sejak malam saat melihat ayahnya sedang berduaan dengan korban.
"Malam itu saya melihat mereka berduaan dan saya sudah sempat peringatkan, namun enggak didengar. Udah setahun mereka pacaran dan saya peringatkan," lanjut Jahormat.
Tersangka kemudian membuat rencana membunuh korban.
Jahormat cara masuk dari jendela, pelaku menikam dan menebas korban.
Saat itu, anak korban berinisial ELS (18) yang tidur bersama dengan adiknya di kamar sebelah, tersentak karena mendengar keributan dan teriakan ibunya minta tolong.
Baca juga: Teka-teki Pembunuhan Wanita Pengusaha Katering Terungkap, Pelakunya Ternyata Anak dari Pacar Korban
Karena lampu rumah dalam keadaan mati, dia tak melihat ibunya sudah terluka.
Ia berlari ke luar rumah dan setelah menyalakan lampu betapa terkejutnya ia melihat ibunya bersimbah darah penuh luka.
Sementara itu Jahormat langsung kebur ke Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.
Ia berencana kabur Makassar dan sudah membeli tiket pesawat sebelum pembunuhan terjadi.