Satu Keluarga Tewas di Garut: Ada Bekas Jeratan di Leher Sang Ibu, Mulut Anaknya Mengeluarkan Busa
Ibu dan 2 anak ditemukan tewas di Garut, polisi temukan ada bekas jeratan di leher sang ibu dan mulut sang anak keluar busa.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Warga Garut digegerkan dengan ditemukannya satu keluarga yakni ibu dan dua orang anak meninggal dunia.
Penemuan mayat ibu dan anak tersebut berlokasi di satu kontrakan, Perumahan Cibunar, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (16/4/2022) pagi.
Penemuan jenazah sekeluarga meninggal dunia pertama kali diketahui oleh sang suami.
"Suaminya pagi tadi melapor langsung ke saya, dia bilang bahwa istri dan kedua anaknya sudah tidak ada (meninggal)," ujar Rudi Bahrudin Ketua RT setempat kepada Tribunjabar.id.
Baca juga: Ibu dan Dua Anak di Garut Ditemukan Tewas di Rumahnya, Polisi Langsung Olah TKP
Baca juga: Satroni Minimarket, Maling di Bekasi Ambil Uang Dalam Kasir, Maling di Depok Incar Susu Bayi
Baca juga: Kisah 3 Maling Helm di Matraman, Ketakutan Dikejar Warga, Pilih Kabur Tinggalkan Motornya
Kemudian ia melihat secara langsung ke dalam rumah dan menemukan istri dan kedua anaknya sudah telentang di kamar belakang.
Menurutnya, kedua anak tersebut mengeluarkan busa dari dalam mulutnya.
"Sementara istrinya itu sudah di bawah, ada luka bekas jeratan di lehernya," ungkapnya.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP dan menemukan sejumlah alat yang diduga digunakan untuk mengakhiri hidup para korban.
Satu di antaranya berupa zat campuran antara jus buah naga dan sabun pencuci piring.
"Kami duga kuat itu diminum ke kedua anaknya sehingga meninggal dunia," ujarnya kepada awak media di lokasi kejadian.
Baca juga: Pengendara Motor Tabrak Gerobak Sampah dan Mobil di Kebayoran Lama, Nyawanya Tak Tertolong
Baca juga: Ular Weling Berwarna Hitam Putih Kagetkan Warga Ciomas yang Asyik Nongkrong
Baca juga: Sudah Jadi Target, Dalam 2 Menit Motor Sport Warga Matraman Raib Digondong Maling
AKBP Wirdhanto menjelaskan ketiganya diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar pukul 20.00 WIB Jumat (15/4/2022) malam.
Kini pihaknya sedang memeriksa saksi-sakti, yakni suami dan tetangga.
"Sementara suaminya saat kejadian tidak ada di lokasi."
"Menurut keterangan suaminya yang bersangkutan sedang berada di Bandung," ujarnya.
Disclaimer Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kronologi Penemuan Mayat Ibu dan 2 Anak di Garut, di Mana Sang Suami Tadi Malam? Ini Pengakuannya,