Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, MALANG -  Saat ini banyak pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang usahanya terimbas pandemi Covid-19. Omset usahanya merosot, sebagian bangkrut karena aktivitas yang menurun drastis karena berbagai pembatasan.

Untuk membangkitkan perekonomian mereka, Mercy Corps Indonesia (MCI) menyiapkan program Covid-19 Recovery for Women-led Small Businesses in Greater Malang (CAMELA) untuk membantu perempuan pengusaha kecil di Malang Raya meningkatkan pendapatannya.

“Program CAMELIA telah memberikan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan literasi keuangan dan literasi usaha kepada 321 peserta dan 33 peserta diantaranya adalah kelompok kurang terepresentasikan (underrepresented group)," ujar Atya S. Marsyeila, Program Manager CAMELIA, Minggu (17/4/2022).

Program juga telah meningkatkan akses usaha perempuan pengusaha kecil ke layanan keuangan dengan 266 peserta sudah membuka rekening baru di bank dan dompet digital DANA Indonesia.

Baca juga: Kunjungi Wisata Belanja Garut, Syarief Hasan: Pelaku UMKM Perlu Mendapat Pelatihan Dan Pendampingan

Di program ini sebanyak 48 peserta mengakses pinjaman usaha dan 257 peserta mengaplikasikan pembayaran digital setelah mendapat intervensi dari program. 

Kegiatan ini juga mendorong perbaikan kualitas usaha dan membuka kesempatan kerja melalui peningkatan akses pada keuangan digital dan pendampingan usaha.

Atya menjelaskan, dalam menjalankan kegiatan pemberdayaan masyarakat, MCI mendapat dukungan langsung VISA Foundation.

Program CAMELIA sendiri baru saja selesai diselenggarakan dan resmi ditutup pada Kamis (14/4/2022) lalu dan dihadiri peserta, fasilitator, dan mitra program.

Sejak April 2021 hinggal April 2022 MCI telah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada 321 perempuan pengusaha kecil di Malang Raya dengan metode hybrid (offline dan online).

Di kegiatan ini, MCI berkolaborasi berbagai mitra pemerintah, mitra swasta dan komunitas lokal di Malang Raya. Dari program ini diharapkan terjadi peningkatan akses usaha kecil yang dipimpin perempuan ke layanan keuangan seperti tabungan, pinjaman dan layanan pembayaran digital.

Program CAMELIA memberikan fasilitas berupa pelatihan dan pendampingan, baik dalam ataupun luar jaringan yang telah dijalankan sejak September 2021 hingga Februari 2022.

Program ini juga menyediakan rangkaian kegiatan terkait akses ke layanan lembaga keuangan formal dengan produk tabungan usaha dan pinjaman modal, peningkatan literasi keuangan dan literasi digital yang diperlukan untuk memperkuat bisnis kaum perempuan meningkatkan pendapatan, menciptakan lapangan kerja serta membangun masa depan usaha yang lebih tangguh.

Atya menyebutkan, setelah mengikuti kegiatan ini, peserta berhasil meningkatkan pengelolaan keuangan dan pengembangan usaha mereka. Terbukti, 212 usaha peserta mengalami peningkatan pendapatan dengan rata–rata peningkatannya adalah 58.4% dari pendapatan sebelum mengikuti program ini.

"Kegiatan ini juga menjadi wadah yang mana awalnya tidak kenal satu sama lain. Sekarang peserta kita menjalin kolaborasi satu sama lain dan ini yang paling penting. Kita nggak menyangka ini sebelumnya," ujar Atya.