Terkena Percikan Api Las, Kapal Penangkap Ikan Teri di Asahan Terbakar
Nelayan yang ada di lokasi kemudian berupaya mengevakuasi kapal ke tengah perairan agar tidak merambat ke kapal lainnya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Alif Al Qadri Harahap
TRIBUNNEWS.COM,ASAHAN - Kapal pukat apung terbakar di perairan Desa Sei Nangka, Kecamatan Sungai Kepayang Barat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Kamis (21/4/2022).
Terbakarnya kapal penangkap ikan teri ini diduga karena percikan las yang menyambar ke bahan bakar kapal.
Nelayan yang ada di lokasi kemudian berupaya mengevakuasi kapal ke tengah perairan agar tidak merambat ke kapal lainnya.
Baca juga: Siap Layani Angkutan Lebaran 2022, Kemenhub Lakukan Uji Petik Kelaiklautan Kapal di Pelabuhan Ambon
Warga sekitar bernama Eka Surya mengatakan, dia sempat melihat api pertama kali muncul dari bagian kamar mesin kapal.
"Mereka saat itu sedang mengelas di bagian kamar mesin.
Lalu api mengenai mesin yang pasti ada bahan bakar," kata Eka.
Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, kapal kemudian dihanyutkan ke tengah laut sehingga api tidak menyambar kemana-mana lagi.
Saat kebakaran terjadi, mobil pemadam sempat datang.
Namun, karena akses yang sulit di jangkau, pemadam tidak bisa mencapai bibir laut lantaran lokasi yang cukup sempit.
"Kalau kerugian diperkirakan hingga ratusan juta," pungkas Eka.(cr2/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kapal Penangkap Ikan Teri Terbakar Terkena Percikan Las