Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapolda Jawa Barat: Semua Rekayasa Lalu Lintas Dilakukan untuk Kepentingan Masyarakat

Dia menjelaskan pihaknya terpaksa menerapkan one way pada kondisi tertentu guna mencairkan lalu lintas yang tersendat

Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Kapolda Jawa Barat: Semua Rekayasa Lalu Lintas Dilakukan untuk Kepentingan Masyarakat
Tribunnews/Naufal Lanten
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Suntana (kanan) bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat rapat koordinasi puncak arus balik mudik Lebaran 2022 di Pos Terpadu Cikopo, Jalan Raya Cikopo, Cinangka, Bungursari, Purwakarta, Jawa Barat pada Minggu (8/5/2022). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana menyebutkan adanya kemungkinan rekayasa lalu lintas di wilayah Jabar.

Itu disampaikannya saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau kondisi arus balik di Pos Terpadu Cikopo, Jalan Raya Cikopo, Cinangka, Bungursari, Purwakarta, Jawa Barat pada Minggu (8/5/2022).

“Semua rekayasa lalu lintas bisa kita mungkinkan, tergantung kepadatan lalu lintas,” kata Irjen Pol Suntana.

Baca juga: Volume Kendaraan Pemudik Tembus Rekor, Jasa Marga: Perencanaan Tahun Ini Lebih Matang

Dia menjelaskan pihaknya terpaksa menerapkan one way pada kondisi tertentu guna mencairkan lalu lintas yang tersendat akibat tingginya volume kendaraan.

Menurut dia, setiap aturan yang diambil otoritas adalah dalam rangka memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat, khusunya pemudik yang melakukan perjalanan.

“Misalnya di jalur arteri selatan. Biasanya di Gentong itu ya. Kami terpaksa kadang-kadang melaksanakan one way karena untuk mempermudah arus yang lancar dari Tasik menuju Cileunyi dan lain-lain,” ucap Kapolda Jabar.

Berita Rekomendasi

“Kita lakukan untuk kepentingan masyarakat,” lanjut dia.

Baca juga: 40.900 Pemudik Penumpang Kereta Api Diprediksi Tiba di Jakarta Hari Ini

Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol Suntana sebelumnya, mengakui jalur arteri terdampak penerapan skema satu arah atau one way di sepanjang Tol Trans Jawa.

Diketahui, one way masih diberlakukan dari Tol Jatingaleh Km 428 hingga Tol Cokampek Km 70.

“Memang ada dampaknya di wilayah arteri. Tapi selama ini berjalan dengan aman dan lancar,” kata Irjen Pol Suntana di Pos Terpadu Cikopo, Jalan Raya Cikopo, Cinangka, Bungursari, Purwakarta, Jawa Barat pada Minggu (8/5/2022).

Namun demikian, dia mengatakan anggota Kepolisian Jawa Barat berjaga di beberapa titik jalur arteri.

Itu dilakukan untuk menjaga situasi lalu lintas berjalan lancar bagi masyarakat yang melakukan perjalanan dari barat ke timur maupun arah sebaliknya.

Baca juga: Arus Balik Lebaran: 8.527 Pemudik Kembali ke Pulau Jawa Melalui Pelabuhan Panjang

Dia menambahkan berdasarkan pantauan Kepolisan Jawa Barat sejak Sabtu (7/5/2022) malam hingga Minggu (8/5/2022) siang, arus lalu lintas di jalur arteri memang tampak ramai.

Namun, kata dia, laju kendaraan cenderung lancar dan tidak ada kendaraan yang sampai berhenti.

“Roda berputar 30-40. Malah di wilayah subang sana bisa 50-60 km per jam. Jadi masih dalam relatif yang bisa dikondisikan,” tutur Kapolda Jabar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas