Nasib Briptu Hasbudi, Oknum Polisi yang Punya Tambang Emas Ilegal, Diduga Terlibat Peredaran Narkoba
Briptu Hasbudi ditangkap setelah diduga memiliki bisnis tambang emas ilegal dan impor pakaian bekas.
Penulis: Nuryanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Menurutnya, banyak praktik korupsi yang terjadi pada sektor pertambangan dan pengelolaan sumber daya alam.
“Ini menarik karena isu terkait sumber daya alam menjadi perhatian KPK,” kata Ali di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa, seperti diberitakan Tribunnews.com.
Selain soal dugaan korupsi, Ali mengatakan KPK juga akan membantu Polda Kaltara untuk menelusuri aset Hasbudi.
KPK memiliki unit baru yaitu penelusuran aset dan akuntansi forensik yang bisa membantu dalam penelusuran.
Baca juga: Oknum Polisi Briptu HSB Bakal Dihadirkan Dalam Rilis di Polda Kaltara, Bisnis Ilegalnya Dibongkar
Baca juga: Kasus Polisi Kaya Briptu HSB Mirip Skandal Labora Sitorus, IPW Minta Polri Usut Penerima Aliran Dana
Sebagai informasi, penangkapan Briptu Hasbudi terjadi pada Rabu, 4 Mei 2022 di Bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara.
Setelah menangkap Briptu Hasbudi, polisi kemudian menggeledah rumahnya.
Di sana, polisi menemukan sejumlah dokumen yang terdapat kegiatan ilegal lainnya diduga ballpress baju bekas dan narkoba.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Igman Ibrahim/Ilham Rian Pratama) (TribunKaltara.com/Maulana Ilhami Fawdi)
Berita lain terkait Briptu Hasbudi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.