Update KM Ladang Pertiwi Tenggelam di Selat Makassar, 15 Orang Masih Hilang hingga Sekarang
Kapal motor (KM) Ladang Pertiwi 02 dilaporkan tenggelam di Selat Makassar pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 03.30 Wita.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Kapal motor (KM) Ladang Pertiwi 02 dilaporkan tenggelam di Selat Makassar pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 03.30 Wita.
Informasi tenggelamnya Ladang Pertiwi baru diketahui oleh Basarnas pada Sabtu (28/5/2022).
Kapal diketahui membawa 50 orang, termasuk penumpang dan ABK.
Proses pencarian korban terus dilakukan hingga hari ini, Sabtu (4/6/2022).
Pada Jumat (3/6/2022), jumlah korban yang telah ditemukan berjumlah 35 orang.
Ada 31 orang ditemukan dalam keadaan selamat dan 4 lainnya meninggal dunia.
Baca juga: Total Korban Tenggelamnya KM Ladang Pertiwi yang Selamat 31, Korban Tewas 4, 15 Lainnya Masih Dicari
Sementara korban yang masih dalam pencarian 15 orang.
Tim gabungan Search and Rescue (SAR) akan memperluas lokasi pencarian.
"Berdasarkan hasil briefing yang kami laksanakan, pencarian besok kita akan bagi empat sektor," kata Kepala Operasi Basarnas Sulsel, Muh Rizal saat ditemui, Jumat (3/6/2022) malam.
Sektor pertama akan dilaksanakan oleh TNI Angkatan Laut dan Sulupari.
Kemudian sektor kedua akan disapu oleh Kapal KPLP dan KN Trisula.
Sektor ketiga akan dilakukan oleh Badan Keamanan Laut (Bakamla) menggunakan KM Kuda Laut.
Serta sektor keempat di sekitar wilayah Pulau Pamantauang dan sebelah barat Pulau Pamantauang akan disapu KM SAR Kamajaya.
Baca juga: Satu Penumpang Kapal KM Ladang Pertiwi yang Tenggelam Kembali Ditemukan Meninggal Hari Ini
"Masing-masing 11 nautical mile dikali 45 nautical mile," kata Rizal.
"Jadi agak luas untuk area pencarian besok (Sabtu, red)," lanjutnya.
Ia berharap, usaha yang dilakukan semaksimal mungkin.
Agar 15 korban bisa ditemukan secepatnya.
"Semoga yang kami lakukan dengan teman-teman atau unsur yang terlibat dalam pencarian ini berhasil," harapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Pencarian 15 Korban KM Ladang Pertiwi Diperluas dan Dibagi Empat Sektor
(Tribun-Timur.com/ Wahyudin Tamrin)