Dua Warga Tewas Akibat Kesetrum Listrik Penjerat Babi di Bulukumba
Salam meninggalkan kediamannya pada siang hari namun nahas, sore harinya korban ditemukan tewas di kebun miliknya sendiri
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bulukumba Firki Arisandi
TRIBUNNEWS.COM, BULUKUMBA - Dua warga meninggal dunia akibat terkena jeratan babi di Bulukumba Sulawesi Selatan pekan lalu.
Salah satunya adalah Salam (61 tahun), warga Desa Tamalala, Kecamatan Bontotiro.
Kapolsek Bontotiro Iptu Alimuddin, Rabu (15/6/2022), menjelaskan berdasarkan keterangan kerabat korban, Salam meninggalkan kediamannya pada siang hari.
Namun nahas, sore harinya korban ditemukan tewas di kebun miliknya sendiri.
Ia meninggal karena diduga tersengat listrik jerat babi yang dipasangnya .
Baca juga: Culik dan Rudapaksa Anak di Bawah Umur Selama 3 Hari, Pemuda di Bulukumba Diamankan Polisi
"Kejadian tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik jerat babi yang dipasang sendiri oleh korban," kata Iptu Alimuddin.
Sebelumnya, Sida, ibu rumah tangga berusia 60 tahun ditemukan meninggal akibat tersengat listrik bertegangan tinggi.
Ia terkena jeratan hama babi di kebun belakang rumahnya, di Desa Karassing, Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba.
Jeratan babi yang mengenai korban itu diduga dipasang oleh suaminya sendiri untuk melindungi tanamannya dari hama babi.
Korban dan suaminya bernama Norpin meninggalkan rumah sekitar jam 5 sore untuk mengambil makanan kambing.
Namun korban tidak sengaja menyentuh jeratan babi yang membuatnya meninggal dunia. (TribunBulukumba.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Bahaya Jerat Babi Listrik di Bulukumba, Basmi Hama Nyawa Melayang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.