Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pegawai Dinsos Muba Ditusuk Gunting, Pelaku Mengaku Mendapat Suara Gaib untuk Membunuh Korban

Usai menerima tusukan di dua anggota tubuhnya, korban pun terjatuh dan pelaku langsung melarikan diri ke jalan Merdeka

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pegawai Dinsos Muba Ditusuk Gunting, Pelaku Mengaku Mendapat Suara Gaib untuk Membunuh Korban
SRIPOKU.COM/Fajeri Ramadhoni
Dadang Sadri pelaku penusukan pegawai Dinsos Muba ketika diamankan di Mapolres Muba. 

Laporan Wartawan Sripoku Fajeri Ramadhoni

TRIBUNNEWS.COM, MUBA - Dadang Sadri, warga kelurahan Kayuara kecamatan Sekayu, Muba, Sumatra Selatan menusuk pegawai Dinsos Muba menggunakan guting.

Pelaku mengaku beraksi karena mendengar suara gaib.

Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupessy SIK melalui Kasat Reskrim Polres Muba, AKP Dwi Rio mengatakan, adapun kronologis kejadian pegawai Dinsos Muba ditusuk sendiri bermula saat pelaku dibawa ke kantor Dinsos Muba usai diserahkan Sat Pol PP Muba.

"Sesampai di kantor Dinsos Muba, pelaku disuruh mandi dan diantar oleh salah satu petugas yakni Pujianto (43) yang tak lain korban."

"Dari pengakuan pelaku saat itu dirinya mendapat bisikan untuk membunuh pegawai dinsos tersebut, lalu pegawai Dinsos Muba ditusuk," ujarnya. 

Tanpa pikir panjang pelaku langsung mengambil gunting di saku sebelah kanannya dan menusuk pelipis serta perut korban.

Baca juga: Penusukan di Palembang Square Motifnya Asmara Karena Berebut Kekasih, Ibu Korban Lapor Polisi

Berita Rekomendasi

Korban sempat menangkis saat hendak  menusuk ke bahu sebelah kanan sehingga meleset. 

"Usai menerima tusukan di dua anggota tubuhnya, korban pun terjatuh dan pelaku langsung melarikan diri ke jalan Merdeka.

Sontak saja pihak kepolisian dibantu pegawai Dinsos langsung mengejar pelaku," jelasnya.

Pelaku yang mengenakan kaos hitam pada saat itu pun langsung dibekuk petugas tepat di depan rumah dinas kepolisian Sekayu.

Video penangkapan pelaku di jalan raya yang saat itu sedang ramai pun viral di media sosial.


"Pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian dan tengah dilakukan penyidikan, kita juga sudah berkoordinasi dengan Dinsos untuk melakukan pemeriksaan apakah pelaku ini mengalami gejala ODGJ atau tidak," ungkapnya.

Adapun barang bukti berupa satu gunting yang diamankan petugas merupakan gunting besar yang pada salah satu bagian gagangnya sudah patah.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas