TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Aksi pencurian dua emak-emak di toko grosir mainan, Pasar Leces Jalan Kyai Sekar, Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, terekam CCTV. 

Dari hasil rekaman CCTV, diketahui dua emak-emak pelaku pencurian itu menyamar sebagai pembeli mainan. 

Masuk ke toko grosir mainan, dua emak-emak itu pun berbagi peran.

Seorang pelaku berkerudung hijau tosca, kaus panjang biru dongker dan rok putih mengalihkan fokus penjaga toko yang diketahui bernama Ivan Wahyudi (29) warga Leces. 

Pelaku itu, meminta Ivan untuk mengambilkan mainan yang ia pilih secara terus-menerus sembari mengajak ngobrol. 

Melihat Ivan sibuk, satu pelaku lainnya yang mengenakan kerudung biru dongker, kaus panjang dan rok hitam mulai jelalatan mencari barang yang bisa dicuri. 

Matanya tertuju pada tas selempang pemilik toko Kusnawiyah (32). Tas itu diletakkan di bawah meja komputer dekat kasir. 

Sejurus kemudian pelaku menggondol tas tersebut. Agar tak dipergoki, pelaku langsung menyembunyikan tas hasil curian dalam roknya dan pergi begitu saja tanpa membeli mainan. 

Baca juga: Gasak Laptop, Tabung Gas dan Motor, 2 Pencuri yang Sekap Warga Palembang Nyamar Pakai Gamis

Korban, Kusnawiyah mengatakan, kejadian pencurian tas terjadi pada Senin (20/6/2022), sekitar pukul 11.43 WIB. 

Kala itu, dia sedang ke gerai sembako depan toko mainannya.

Sedang toko dijaga oleh pegawainya, Ivan. 

 "Saya ke toko sembako berbelanja bahan pokok. Selang 30 menit saya kembali ke toko. Tas saya sudah tidak ada di tempat. Saya tanya ke Ivan dia tak tahu-menahu," katanya, Selasa (21/6/2022). 

Dia menyebut, tas miliknya berisi STNK dan uang tunai pribadi sekitar kurang dari Rp 500 ribu. 

Mengetahui tasnya hilang, Kusnawiyah berinisiatif memutar rekaman CCTV.

Dari situlah baru didapati tas tersebut dicuri oleh dua emak-emak. 

Aksi pelaku terekam tiga CCTV yang terpasang di toko grosir mainan. 

"Saya sudah melaporkan kejadian ini Polsek Leces sekaligus mengurus kehilangan STNK," paparnya. 

Baca juga: Nyamar Pakai Peci dan Sarung, 3 Maling Gasak Motor Milik Pengasuh dan Santri Ponpes di Probolinggo

Sementara, pegawai toko mainan, Ivan mengungkapkan dua emak-emak adalah pengunjung baru di toko grosir mainan. 

Pelaku datang berpura-pura sebagai pembeli, sehingga dia tak menaruh curiga. 

"Setelah mencuri tas, dua pelaku kabur mengendarai motor Honda Beat berboncengan ke arah Barat. Mereka juga urung membeli mainan," ungkapnya. 

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Leces Aipda Eko Aprianto membenarkan bila korban telah melaporkan kejadian pencurian tas ke pihaknya. 

Selain itu, polisi juga sudah menindaklanjuti laporan korban. 

"Sementara, identitas secara visual (rekaman CCTV) sudah kami dapat. Ke depannya kami akan tindaklanjuti kembali untuk mengungkap pelaku," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Aksi Pencurian Dua Emak-emak di Probolinggo, Sembuyikan Tas Pemilik Toko Grosir Mainan dalam Rok,