TRIBUNNEWS.COM, KLATEN -  MZ (28) dan RH (24)  mempelajari mencuri modus pecah kaca mobil melalui Youtube.

Keduanya adalah warga Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan yang beraksi di Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Baca juga: Modus Pecah Kaca Mobil, Pencuri Gondol Uang Rp320 Juta Milik Pesantren di Bireuen Aceh

MZ yang bertugas sebagai eksekutor mengaku mendapat keahlian pecah kaca mobil menggunakan benda dan tenik tertentu setelah menonton Youtube.

"Kita lihat di youtube, dipecahin terus dilempar ke kaca, baru satu kali ini, beraksi," akunya di Mapolres Klaten , Rabu (22/6/2022).

Menurut MZ, dirinya nekat melakukan aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil karena saat ini tengah terlilit utang sebesar Rp 30 juta.

"Alasannya karena ada utang Rp 30 juta, dulu saya kerja di koperasi dan pakai itu uang koperasi," imbuhnya.

Ia mengaku, berangkat dari kampungnya dan tiba di Jakarta pada Selasa (7/6/2022) bersama RH.

Kemudian, keduanya membeli satu unit sepeda motor dan digunakan sebagai sarana mencuri.

Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Modus Pecah Kaca yang Kerap Beraksi di Tangerang Selatan dan Bogor

Selanjutnya, dua tersangka melakukan touring menuju Bandung, Jawa Barat dan tiba Rabu (8/6/2022).

Di Kota Kembang, keduanya mengaku tak mendapatkan korban meski dua hari berada di sana.

Lalu, MZ dan RH melanjutkan perjalanan ke arah DI Yogyakarta menggunakan peta digital dan tiba di Yogyakarta pada Minggu (12/6/2022).

Namun juga tak mendapatkan korban atau sasaran.

Baca juga: Pencuri Bermodus Pecah Kaca Mobil Beraksi di Sleman, Pelaku Gondol 2 Laptop

Setelah berkeliling, akhirnya keduanya berangkat menuju Kabupaten Klaten , Jawa Tengah dan melancarkan aksinya, Selasa (14/6/2022).

Saat beraksi pecah kaca mobil di Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Klaten RH bertugas sebagai joki yang menunggu di atas sepeda motor dari jarak 100 meter untuk kabur.