Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Akan Cek Kejiwaan Penganiaya Bayi 5 Bulan hingga Tewas di Surabaya

Tersangka pengainaya bayi 5 bulan hingga tewas akan diperiksa kejiwaannya oleh pihak kepolisian.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Polisi Akan Cek Kejiwaan Penganiaya Bayi 5 Bulan hingga Tewas di Surabaya
Surya.co.id/Luhur Pambudi
Sosok EA yang merupakan ibu kandung dari ADO yang tewas membusuk di rumahnya di Wonocolo, Surabaya. Jasad ADO ditemukan setelah nenek korban ES melaporkan ke kepolisian. - Polisi akan cek kejiwaan pelaku. 

RI harus bekerja di sebuah perusahaan pelayaran, dan hanya diperkenankan pulang pada akhir pekan yakni Sabtu dan Minggu. 

Sosok menantu, setahu Eti, juga memiliki kejengkelan pada sang anak, ADO.

Tersangka Eka Sari Yuni Hartini (26) wanita yang tega biarkan bayinya tewas hingga lima hari bahkan nyaris membusuk di Surabaya.
Tersangka Eka Sari Yuni Hartini (26) wanita yang tega biarkan bayinya tewas hingga lima hari bahkan nyaris membusuk di Surabaya. (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

RI kabarnya geram tatkala mendengar suara rengek dan tangisan ADO.

Saking jengkelnya, kata Eti, RI tidak pernah sekalipun mendatangi sang anak.

Berbeda dengan Eka Sari yang tega memukuli, RI terbilang cuek dan tidak pernah memperdulikan ADO. 

"Enggak pernah (RI mukul ADO). Cuma Eka Sari saja. RI enggak pernah lihat anaknya. Jarang pulang iya."

"Enggak senang sama anaknya. RI enggak senang anaknya. Saya enggak tahu (kenapa kok gak senang). Soalnya anaknya si bayi itu nangis terus, Eka dan RI enggak suka, kalau bayi nangis terus," ungkap nenek Eti.

BERITA REKOMENDASI

(Tribunnews.com/Milani Resti/MalianaGaluh Widya Wardani)(Surya.co.id/Musahadah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas