5 Fakta Direktur PDAM Solo Diduga Cabuli Anak SMA: Ditetapkan Tersangka hingga Respons Gibran
Seorang Direktur PDAM Solo berinisial TAS ditangkap polisi setelah mencabuli anak SMA. Kini TAS sudah jadi tersangka dan Gibran memberikan responnya.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Miftah
"Tersangka sudah dilakukan penahanan di Rutan Polresta Surakarta," ujar Ade.
Baca juga: Satpam di Bogor Nyambi Jadi Dukun Cabul: Pasien Anak Sakit, Ibunya Diajak Bersetubuh
Ade melanjutkan penjelasannya, TAS diduga telah beraksi selama 5 bulan lamanya.
Tersangka melecehkan korban di berbagai lokasi yang berbeda.
"Dalam kurun waktu Desember 2021 sampai dengan April 2022," terang Ade.
3. Modus pelaku
Sejumlah modus dilakukan TAS agar bisa melecehkan korban.
Seperti merayu korban, memperlihatkan video dewasa hingga menggunakan daun bidara.
Ade menyebut, TAS berdalih mengusir setan di tubuh korban dengan daun bidara.
Baca juga: FAKTA Tewasnya Ajudan Irjen Ferdy Sambo: Diduga Lecehkan Istri Kadiv Propam hingga Ada Motif Lain
"Pelaku melakukan tipu muslihat dan bujuk rayu terhadap korban," katanya.
Ade menambahkan, TAS beraksi di dalam mobil terjadi di wilayah Surakarta.
Mobil TAS sudah diamankan sebagai barang bukti.
4. TAS dicopot dari jabatannya
Dirut Perumda Toya Wening, Agustan mengatakan, TAS sudah dicopot dari jabatannya.
Pemecatan tersebut dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Ruang Natapraja, Senin (11/7/2022).