Malu Hadiri KTT W20 di Parapat, Gubernur Edy Rahmayadi: Apa yang Bisa Aku Tonjolkan?
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengaku belum ada yang bisa dibanggakan terkait pembangunan di daerahnya
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SIDIKALANG - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengaku belum ada yang bisa dibanggakan terkait pembangunan di daerahnya.
Karenanya, Edy Rahmayadi merasa malu menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Women20 atau W20 di Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Baca juga: Mensesneg Kirim Pesan ke Ridwan Kamil & Edy Rahmayadi Lewat Video, Minta Perbaikan Anjungan di TMII
Keterangan tersebut disampaikan Gubernur Edy saat berkunjung ke Kabupaten Dairi.
"Apa yang bisa aku tonjolkan di sana? Kalau perkara jalan mulus, lebih mulus lagi jalan di Eropa sana. Jadi apa yang mau aku banggakan? Bingung juga aku. Makanya mereka masih di sana (Parapat), ke sini lah aku," kata Edy Rahmayadi, di hadapan seluruh pimpinan yang ada di Kabupaten Dairi, Kamis (21/7/2022).
Dalam kesempatan itu, Edy Rahmayadi sempat menunjukkan beberapa daerah wisata yang ada di luar Sumatera Utara, salah satunya goa yang berada di Desa Sukalaksana, Kabupaten Garut.
"Enggak bisa kalian buat goa seperti ini? Kalian buat aja cerita 'siapa yang masuk ke goa itu, mendapat istri yang cantik - cantik. Datang semua laki - laki itu. Laki - laki kan buaya," ungkapnya.
Edy Rahmayadi juga melihat beberapa keanekaragaman yang bisa dijadikan destinasi wisata, satu diantaranya yakni wisata sawah.
"Kalian punya sawah, punya AC dari Tuhan. Karena cuaca di sini sangat dingin," tegasnya.
Baca juga: Event W20 Summit Di Danau Toba Juli 2022 Harus Dimanfaatkan Maksimal untuk Promosi Pariwisata
Dirinya pun kembali memarahi kepala desa karena dianggap tidak bisa menciptakan destinasi wisata di Kabupaten Dairi.
"Kau tak lebih pintar daripada mereka. Hanya kau kebanyakan tidur ketimbang mereka yang ada di luar sana," sebut Edy.
Selain Kades, para camat yang hadir dalam kegiatan itu juga kena gamprat Edy Rahmayadi.
Baca juga: Panen Raya di Sergai, Edy Rahmayadi Singgung Soal Import Pangan Buat Ekonomi Lemah
Edy membandingkan dirinya dengan para camat yang tidak pernah masuk kantor Gubernur.
"Tak perlu kau di kantor camat. Masuk kau ke sawah sana. Kau bandingkan kantor mu dengan kantor gubernur. Kantor ku marmer semua. Tapi dalam satu bulan, satu kali pun aku bisa duduk di situ. Karena kantor ku ada di Sumatera Utara ini," tandasnya.
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Edy Rahmayadi Mengaku Malu Hadir di W20: Apa yang Mau Aku Banggakan?