Mengenal Ikan Toman, Si Predator Buas Air Tawar Sungai Kalimantan
Berikut penjelasan mengenai Ikan Toman si predator air tawar dari Kalimantan yang memiliki nilai jual tinggi.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Ikan Toman atau Channa micropeltes merupakan salah satu jenis ikan yang buas.
Predator air tawar ini merupakan jenis ikan karnivora.
Ikan Toman biasanya memangsa katak, anak ikan, udang dan lain sebagainya.
Dikutip dari laman unair.ac.id, Ikan Toman hidup di perairan sungai, parit, rawa dan danau.
Di Indonesia Ikan Toman populer dan banyak dijumpai di Kalimantan Barat.
Ikan yang satu ini biasa dijadikan makanan di negara-negara tropis Asia.
Kandungan Gizi dan Manfaat Kesehatan
Masih dikutip dari laman Universitas Airlangga, daging ikan-ikan marga Channa mengandung protein yang tinggi.
Ikan toman ini juga sangat kaya akan albumin, yang merupakan salah satu jenis protein penting bagi tubuh manusia.
Kandungan albumin akan semakin tinggi seiring dengan bertambahnya berat dan ukuran ikan.
Daging Ikan Toman juga mengandung banyak mineral.
Diantaranya Zn (seng), Fe (zat besi), K (kalium), dan Ca (kalsium).
Dalam sebuah penelitian yang dikemukakan oleh Pratama et al (2020), ikan toman memiliki jenis asam-asam amino seperti berikut:
- Threonine;
- Valine;
- methionine;
- L-leusin;
- leusin;
- fenilalanin;
- histidin;
- lisin;
- arginin;
- asam aspartat;
- serin;
- glutamat;
- glisin;
- alisin, dan
- tirosin.
Ikan Toman Dilihat dari Segi Ekonomi