Fakta Viral Warga Tandu Jenazah Sejauh 13 Km di Mamuju, Berawal Puskesmas Tolak Pinjamkan Ambulans
Berikut fakta-fakta video warga bergotong royong tandu jenazah sejauh 13 dari puskesmas menuju rumah duka yang viral di media sosial.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno W

Hingga Selasa (16/8/2022), video warga tandu jenazah sejauh 13 km sudah ditonton 17 ribu kali.
Baca juga: Viral di Medsos, Dua Idol Kpop Bakal Jadi Juri Ajang Pencarian Bakat Indonesia
Penjelasan pihak keluarga
Fenny mengatakan, jenazah yang ditandu merupakan keluarganya yang bernama Tanisa.
Tanisa sebelumnya mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Kalumpang, Mamuju sejak Senin (8/8/2022).
Kondisi Tanisa semakin memburuk dan dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (9/8/2022) sekitar pukul 07.00 Wita.
Fenny menegaskan, pihak keluarga sudah berusaha meminta agar jenazah Tanisa dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans.
"Ada statement dari pihak puskesmas bahwa ambulans tidak bisa mengantar jenazah," katanya dikutip dari Kompas.com.
Pada akhirnya pihak keluarga berinisiatif membawa jenazah Tanisa dengan tandu sejauh 13 km dari puskesmas menuju rumah duka.
Baca juga: Viral di Twitter, Lee Soo Man Founder SM Entertainment Dikabarkan di Surabaya
Komentar Dinkes Kabupaten Mamuju
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mamuju buka suara terkait kejadian ini.
Pihak Dinkes menyayangkan keputusan pihak puskesmas yang tidak mengizinkan keluarga almarhum menggunakan fasilitas ambulans.
Padahal ambulans bisa dipakai selama tidak ada situasi yang darurat.
"Boleh dipakai ambulans antar jenazah sampai ke rumah, selagi tidak ada pasien emergency," ucap Kepala Dinkes Kabupaten Mamuju, dr Acong, Jumat (12/8/2022), dikutip dari TribunSulbar.com.
Acong melanjutkan penjelasannya, keputusan tidak meminjamkan ambulans diambil oleh petugas puskesmas tanpa sepengetahuan atasannya.