FAKTA Ayah Suruh Anaknya Tembak Mati Saudara Kandung di Tegal, Motif Korban Dianggap Beban Keluarga
Berikut fakta-fakta kasus seorang ayah suruh anaknya sendiri untuk menembak saudara kandungnya hingga tewas terjadi di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno W
Penembakan sudah direncanakan
Polres Tegal tidak butuh waktu lama berhasil mengungkap kasus penembakan terhadap Casbari.
Terungkap fakta, penembakan ini direncanakan langsung oleh ayah korban, Tarwad.
Ia memberikan uang Rp6 juta kepada Dirto, adik korban untuk membeli senapan angin serta amunisinya.
Singkat cerita Dirto menemui Casbari di Desa Pedeslohor.
Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa'at, menjelaskan keduanya mengobrol di rumah milik ayahnya.
Korban tidak merasa curiga dengan senapan angin yang dibawa adiknya karena selama ini hubungan keduanya baik.
Tiba-tiba saat korban membelakangi, Dirto langsung menembak kakaknya.
"Pelaku menembak satu kali dari jarak 3 meter dan tepat mengenai kepala bagian belakang, dan pelaku langsung melarikan diri," jelas Arie.
Saat kejadian Tarwad sedang berada di Bogor karena bekerja.
Akhirnya, Tarwad dan Dirto berhasil diamankan tidak lama setelah korban meninggal di rumah sakit.
Baca juga: Paman yang Bunuh Keponakan di Ruang Kelas Diringkus, Motif hingga Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa
Pengakuan Dirto
Dirto di hadapan polisi mengakui telah menembak sang kakak atas perintah ayahnya.
Ia mengaku sempat dilema untuk menjalankan apa yang diperintahan atau tidak.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.