Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasib Pilu TKW Asal Serang Banten, Tak Tahan Disiksa Majikan di Arab Saudi, Tak Digaji, Minta Pulang

Beredar video TKW asal Serang Banten meminta pulang lantaran selalu mendapatkan siksaan oleh kedua anak majikannya di Arab Saudi.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Nasib Pilu TKW Asal Serang Banten, Tak Tahan Disiksa Majikan di Arab Saudi, Tak Digaji, Minta Pulang
Tangkapan layar video
Ratih terlihat menangis bercerita meminta dipulangkan karena sudah tidak kuat menahan siksaan dari anak majikannya di Arab Saudi. 

TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Beredar video TKW asal Serang Banten meminta pulang lantaran selalu mendapatkan siksaan oleh kedua anak majikannya di Arab Saudi.

Nama TKW ini adalah Ratih. Ia berasal dari Kampung Ketileng, Kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, Kota Serang.

Ratih diduga dianiaya majikan di tempat kerjanya di Arab Saudi. Selain itu, majikan itu tidak membayarkan gajinya.

Baca juga: Pulang untuk Menikah, Tangis TKW Ini Pecah Saat Majikan Ungkapkan Keinginan yang di Luar Dugaan

Garda Buruh Migran Indonesia (BMI) Banten akan memulangkan Ratih, TKW asal pada akhir September 2022.

Sekjen Garuda BMI Banten, Nafish Salim mengaku sudah mengawal agar Ratih segera pulang ke Indonesia dan berkumpul bersama keluarga.

"Kami akan memulangkan sekitar akhir bulan dan paling lambat bulan depan," ujarnya pada TribunBanten.com saat dikonfirmasi melalui telefon, Selasa (7/9/2022).

Pihak sponsor asal Pontang yang mengalurkan Ratih ke Arab Saudi berjanji akan memulangkan Ratih.

BERITA TERKAIT

"Pihak sponsor berjanji akan memulangkannya," paparnya.

Baca juga: TKW Asal Indramayu Meninggal di Arab Saudi, Penyebabnya Belum Diketahui

Dari kronologi kejadian, kata Hafish, Ratih disiksa oleh kedua anak majikannya di Riyadh Arab Saudi.

Kedua anak majikannya berusia 8 tan 12 tahun.

Siksaan yang dialami Ratih sudah berlangsung sejak bulan Mei 2022.

Ilustrasi pemukulan.
Ilustrasi pemukulan. (Sodahead)

Dampak dari siksaan oleh kedua anak majikannya, jari kuku ratih terlepas serta beberapa luka lebam di tubuhnya.

Bahkan, satu bulan gaji Ratih belum dibayarkan oleh pihak majikan.

Tidak hanya itu, Ratih juga jarang diberikan makan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banten
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas