Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Video Kucing Telantar & Mati di Riau, Polisi Ringkus Wanita Pemilik Rumah Penampungan Kucing

YS ditangkap setelah polisi menerima laporan dari Komunitas Cinta Satwa Riau terkait adanya temuan 19 ekor kucing yang telantar di rumah penampungan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Viral Video Kucing Telantar & Mati di Riau, Polisi Ringkus Wanita Pemilik Rumah Penampungan Kucing
IST
Beberapa ekor kucing yang ditemukan dalam keadaan hidup namun terlihat memprihatinkan. Polisi akhirnya menangkap seorang wanita berinisial YS, pemilik rumah penampungan kucing di Riau. YS ditangkap setelah polisi menerima laporan dari Komunitas Cinta Satwa Riau terkait adanya temuan 19 ekor kucing yang telantar di rumah penampungan kucing yang berada di Kecamatan Tampan. 

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Polisi akhirnya menangkap seorang wanita berinisial YS, pemilik rumah penampungan kucing di Riau.

YS ditangkap setelah polisi menerima laporan dari Komunitas Cinta Satwa Riau terkait adanya temuan 19 ekor kucing yang telantar di rumah penampungan kucing yang berada di Kecamatan Tampan.

Baca juga: Puluhan Kucing Ditemukan Mati Termutilasi di 2 Pasar di Tasikmalaya, Jasadnya Terjejer Rapi

Di dalam rumah tersebut, ditemukan 19 ekor kucing yang telantar.

Sembilan dari 19 ekor kucing tersebut sudah mati karena kelaparan.

YS ditangkap oleh tim gabungan Satreskrim Polresta Pekanbaru dan Polsek Tampan saat berada di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (6/10/2022) lalu.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi mengatakan, sejak video penampakan tempat penampungan kucing miliknya yang tak terurus viral, pelaku melarikan diri ke Sumbar.

"Di sanalah (Sumbar, red) dia kami tangkap," kata Pria Budi.

Berita Rekomendasi

Menurut Pria Budi, sejak tahun 2018 lalu, YS diketahui merupakan orang yang aktif menggalakkan perlindungan terhadap kucing.

YS mengumpulkan kucing-kucing liar untuk dibawa dan dirawat di rumahnya.

Selain itu, dia juga mengumpulkan donasi untuk perawatan kucing.

"Jadi dia ini menampung kucing-kucing liar, dikumpulkan di rumahnya. Kalau warga mau menitip juga bisa nanti diberikan sejumlah uang."

Baca juga: Belasan Kucing di Pekanbaru Ditemukan Mati Mengenaskan di Rumah Penangkaran, Pengelola Diduga Kabur

"Namun belakangan kucing-kucing ini tidak terurus dan telantar sampai terjadi lah seperti ini," ungkap Kapolresta.

Pria Budi menambahkan, atas perbuatannya tersangka dijerat dengan Pasal 302 ayat (2) KUHP dengan ancaman 9 bulan penjara.

Sementara itu, YS saat diwawancarai mengaku tidak berniat menelantarkan kucing-kucing di rumah penampungan miliknya.

"Saya tidak berniat. Rencananya pergi sebentar saja. Tapi ternyata saya lama keluar kota," ungkap YS.

Sebelumnya beredar video terkait penelantaran kucing di Kota Pekanbaru.

Video penampakan bangkai kucing yang berada di sebuah rumah penampungan di daerah Panam ini, viral di media sosial (medsos).

Hingga akhirnya kasus ini dilaporkan oleh Komunitas Cinta Satwa Riau ke Polresta Pekanbaru.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi saat menginterogasi YF, pemilik rumah penampungan kucing di Mapolresta Pekanbaru, Jumat (7/10/2022). 
YS ditangkap setelah polisi menerima laporan dari Komunitas Cinta Satwa Riau terkait adanya temuan 19 ekor kucing yang telantar di rumah penampungan kucing yang berada di Kecamatan Tampan.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi saat menginterogasi YF, pemilik rumah penampungan kucing di Mapolresta Pekanbaru, Jumat (7/10/2022). YS ditangkap setelah polisi menerima laporan dari Komunitas Cinta Satwa Riau terkait adanya temuan 19 ekor kucing yang telantar di rumah penampungan kucing yang berada di Kecamatan Tampan. (Tribunpekanbaru.com/Doddy Vladimir)

Kronologis Penemuan Kucing

Sebelumnya diberitakan, belasan kucing ditemukan mati di sebuah rumah penangkaran kucing di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (29/9/2022).

Video yang diunggah akun @yayasanrkp menunjukkan beberapa kucing ditemukan mati di dalam kandang yang tertutup.

Bahkan, beberapa bangkai kucing sudah mulai habis, alias tinggal tulang-belulangnya saja.

Sekitar 17 kucing lain ditemukan dalam kondisi hidup, namun kondisinya memprihatinkan.

Kucing-kucing tersebut diduga kelaparan karena tidak diurus oleh pengelola rumah penangkaran yang dikabarkan kabur.

Informasi tersebut didapatkan Tribunnews.com dari laporan sejumlah pecinta kucing dan satwa di Pekanbaru.

Baca juga: VIRAL Pelajar SMK di Palangkaraya Bunuh Kucing Lalu Dimakan Dagingnya, Ini yang Dilakukan Polisi

Berawal dari Bau Tidak Sedap

Pengurus Yayasan Tama Rumah Kucing Pekanbaru (RKP), Eko mengatakan, penemuan belasan bangkai kucing itu berawal dari laporan warga sekitar yang mencium aroma tak sedap dari rumah yang dijadikan sebagai tempat penangkaran kucing itu.

"Sekitar tiga hari lalu, warga mencium bau busuk, ada salah satu penyayang kucing ngecek dan memberi laporan kepada kami," ungkap Eko saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (30/9/2022).

Para pecinta kucing dan satwa Pekanbaru akhirnya mendatangi rumah yang diduga ditinggal penghuninya itu.

Rumah tersebut berlokasi di daerah Panam, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.

"Beberapa ekor kucing yang masih hidup bisa diselamatkan, tapi kondisi mata cekung, seperti kelaparan," ujarnya.

Eko mengatakan sebanyak 10 ekor kucing yang masih hidup dibawa ke klinik dokter hewan, dua ekor di penampungan, dan sekitar lima ekor masih belum bisa diamankan.

Menurut informasi yang didapatkan sejumlah pecinta satwa di Pekanbaru, rumah penangkaran tersebut diduga dikelola oleh seorang perempuan yang tinggal di rumah itu seorang diri.

Pengelola juga disebut aktif membuka donasi untuk perawatan kucing.

Perempuan tersebut saat ini diduga melarikan diri ke Padang, Sumatera Barat.

(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Viral Penelantaran Kucing di Pekanbaru, Polisi Tangkap Wanita Pemilik Rumah Penampungan di Sumbar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas