Kenangan Masa Kecil Brigadir Yosua: Terbiasa Mandiri Sejak SD hingga Jadi Anak Emas di Keluarganya
Berikut kenangan masa kecil Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat mulai sejak kecil sudah didik mandiri hingga menjadi anak emas di keluarganya.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Meskipun sudah menjadi anggota polisi, ia tidak malu membantu ibunya saat berada di rumah.
"Kalau dia pulang kesini mamaknya ngajar, ditengoknya piring kotor dicuci, ditengoknya baju mamaknya kotor dicuciin dia, itu udah jadi polisi itu," jelas Roslin.
Roslin menyebut, Brigadir Yosua merupakan anak emas di keluarganya.
Ia merupakan anak yang paling penurut dan berbakti kepada orang tua sehingga sangat disayang oleh keluarga.
Baca juga: Diiringi Lagu Batak Anakku Na Burju, Nama Brigadir Yosua Menggema di Wisuda Universitas Terbuka
Menuai kesuksesan
Samuel dan Rosti bisa dikatakan berhasil mendidik anak-anaknya.
Setelah dewasa, Brigadir Yosua dan saudaranya memiliki pekerjaan yang mapan.
Seperti kakak pertama Yuni Hutabarat kini bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Balai Karantina Provinsi Jambi.
Brigadir Yosua jadi seorang Brimob yang di akhir masa hidupnya mengabdi sebagai ajudan Jenderal bintang dua.
Sedangkan Devi Hutabarat diketahui saat ini bekerja di RS Bhayangkara Jambi.
Terakhir Mahareza Putra Hutabarat mengikuti jejak sang kakak menjadi anggota polisi yang saat ini bertugas di Polda Jambi.
Samuel Hutabarat mengaku memberikan kebebasan kepada keempat anaknya mau menjadi apa saja.
Akan tetapi, ia tetap memberikan wejangan agar tetap taat dalam beragama meskipun telah menjadi 'orang'.
"Saya dekatkan dengan agama agar mudah dibentuk jadi apa, dan dasarnya Agama," tutur Samuel," dikutip dari TribunJambi.com.
Kini, Samuel dan istrinya sudah menerima kepergian Brigadir Yosua.
Keluarga meminta Ferdy Sambo bersama terdakwa lainnya dihukum seadil-adilnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJambi.com /Danang Noprianto)