Pelaku Peretasan Laman FIB UGM Beberkan Isu Jual Beli Konten Seksual, Begini Tanggapan Rektorat
Arie Sujito mengatakan, upaya penyerangan situs ini menjadi tantangan serius untuk dikoreksi sehingga jangan sampai terulang
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Hacker itu memberi nama dirinya ‘Bangsin’ menyerang situs situs Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM).
Uniknya, hacker itu memberikan informasi mengenai isu tentang jual beli konten seksual yang melibatkan mahasiswa dan meminta untuk menindaklanjuti dengan serius.
Saat masih diretas, di atas laman tersebut, pihak hacker meninggalkan pesannya.
HALLO BANGSIN WAS HERE
GRETINGS FROM AKTIVIST INDONESIA
"KAMI MENEMUKAN BEBERAPA KONTEN SEKSUAL SEDANG DI PERJUAL BELIKAN DI SEBUAH FORUM YANG MELIBATKAN MAHASISWA INDONESIA DENGAN ATRIBUT IDENTITASNYA, TENTUNYA INI SANGAT MENCORENG GENERASI BANGSA YANG TIDAK PATUT MENJADI CONTOH"
Namun penulis pesan tidak memberikan kejelasan mahasiswa universitas mana yang terlibat jual beli konten seksual.
Baca juga: PROFIL Ganjar Pranowo hingga Anies Baswedan, Lulusan UGM yang Disebut Kandidat Bakal Capres 2024
Pihak hacker hanya meminta universitas untuk menindaklanjuti kasus ini secara serius.
"BERNIAT MEMBERIKAN HIMBAUAN KEPADA SELURUH PIHAK UNIVERSITAS TERKAIT DI SELURUH UNIVERSITAS INDONESIA AGAR LEBIH SERIUS DAN TEGAS DALAM MENANGGAPI TINDAK SEKSUAL YANG DIALAMI MAHASISWA TERHADAP PELAKU DAN MEMBERIKAN EDUKASI KEPADA MAHASISWA DALAM BERGAUL BAIK DI LINGKUNGAN BELAJAR ATAU DI LUAR"
Berdasarkan penelusuran, hacker yang sama juga beraksi di laman Korps Pegawai UGM serta Departemen Arkeologi.
Tak hanya itu, puluhan subdomain situs Fakultas Ilmu Budaya juga terdeteksi dikuasai hacker yang sama.
Dalam seluruh situs yang diretas, pihak hacker meninggalkan pesan serupa.
Tanggapan UGM
Wakil Rektor UGM Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat, dan Alumni UGM, Arie Sujito mengatakan, upaya penyerangan situs ini menjadi tantangan serius untuk dikoreksi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.