Mencicipi Papeda Bungkus di Festival Danau Sentani Papua
Papeda bertekstur kenyal seperti bubur tepung tapioka dan tidak berasa
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribun-Video.com, Sigit Ariyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Datang ke Papua kurang lengkap rasanya jika tak mencicipi Papeda.
Papeda adalah makanan khas Papua yang terbuat dari sagu.
Baca juga: Mengenal Tomako Batu, Maskawin Perempuan Adat Sentani Papua yang Dipamerkan Saat KMAN VI
Papeda biasanya disantap bersama ikan mujair kuah kuning atau kuah bening.
Papeda bertekstur kenyal seperti bubur tepung tapioka dan tidak berasa, maka kuah dari olahan ikan mujair lah yang memberikan cita rasa dari papeda.
Namun ternyata menyantap papeda tak melulu dalam bentuk bubur hangat.
Di Festival Danau Sentani (FDS) di kawasan wisata Kalkhote ada yang menjual papeda bungkus daun.
Baca juga: KMAN VI Terpusat di Stadion Barnabas Youwe, UMKM dari Lombok Utara Raih Omzet Rp 2 Juta Sehari
Seperti namanya papeda ini disajikan dalam bungkusan daun khusus papeda, dilengkapi dengan ikan mujair bumbu saus sebagai lauknya.
Secara tampilan, papeda ini seperti pepes, teksturnya juga lebih padat.
Kesan pertama saat menggigit papeda ini adalah kenyal dan tidak ada rasanya.
Baca juga: Cerita Yolanda Enok, Pelajar SMK Sentani Tak Malu Jadi Relawan Kebersihan di KMAN VI
Namun cita rasa datang dari ikan mujair yang dimasak menggunakan bumbu saus.
Satu di antara penjual papeda bungkus adalah Erna Suebu, ia berjualan di Festival Danau Sentani sejak Selasa (25/10/2022) lalu.
Satu porsi papeda bungkus yang ia jual dibanderol Rp50 ribu, sudah termasuk paket ikan mujair bumbu saus.
Baca juga: AMAN Sulawesi Utara Pajang Miniatur Kawasaran, Mencolok di Stan UMKM KMAN VI
Bagi Tribunners yang penasaran ingin merasakan papeda bungkus, bisa langsung datang ke kawasan wisata Kalkhote yang berada di tepian Danau Sentani, Jayapura, Papua.
Stand UMKM milik Erna Suebu akan berjualan di Kalkhote hingga hari terakhir Festival Danau Sentani yakni Sabtu (29/10/2022) besok. (*)
