Fakta ASN Wanita Bakar Ibu Tiri hingga Tewas, Kesal Dihalangi Bunuh Diri hingga Sosok Pelaku
ASN wanita di Labuhanbatu tega membakar ibu tirinya hingga tewas, Jumat (11/11/2022). Pelaku kesal karena dihalangi saat hendak akhiri hidup.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
Ia kemudian dipindahkan menjadi tenaga medis biasa di kawasan Tanjung Medan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Diduga hal itu menjadi pemicu korban hendak mengkhairi hidup dan akhirnya justru membakar ibu tirinya hingga tewas.
Baca juga: ASN Bakar Ibu Tiri hingga Tewas di Labusel, Diduga Depresi Dimutasi dari Jabatan Kepala Puskesmas
"Iya, sepertinya depresi karena beliau sejak 2013 jadi Kepala Puskesmas Hutagadong dan dua bulan terakhir beliau dipindahkan, mungkin karena jauh," ujar Kapolsek Sei Kanan, AKP Herry Sugiharto.
Sosok Pelaku
Camat Sungai Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Syarifah Hafni menuturkan, pelaku dikenal sebagai sosok yang baik.
Selama bekerja, kata Syarifah, pelaku memiliki hubungan yang baik dengan atasan serta bawahannya.
"Selama ini ibu DH bekerja dengan baik dan juga bermasyarakat dengan baik."
"Suka menolong juga karena dia juga bidan menolong melahirkan dan selama jadi Kapus."
"Kalau menurut saya, dia orangnya loyalitasnya bekerja, sama bawahan atasan masih normal-normal saja," ujarnya, seperti dilansir Tribun-Medan.com.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Medan.com/Fredy Santoso/Alfiansyah)