Bima Arya Napak Tilas di Karawang, Kenang Saat Jadi Anak Kapolres Hingga Hobi Tinju
Meski hanya dua tahun tinggal dan bersekolah di Karawang, Bima Arya tampak sangat emosional bahkan sempat meneteskan air mata
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di sela meninjau atlet-atlet Kota Bogor yang berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat, Wali Kota Bogor Bima Arya menyempatkan singgah di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (15/11/2022).
Bagi Bima Arya, Karawang menyimpan memori tersendiri.
Meski hanya dua tahun tinggal dan bersekolah di Karawang, Bima Arya tampak sangat emosional bahkan sempat meneteskan air mata.
Pada tahun 1980-1982, ayahanda Bima Arya, yakni Letkol Polisi Toni Sugiarto mendapat tugas sebagai Kapolres Karawang.
Otomatis, keluarga pun diboyong untuk tinggal di daerah yang dijuluki kota pangkal perjuangan ini.
Baca juga: Wali Kota Bogor Bima Arya Dinobatkan Pemimpin Terpopuler Versi PR Indonesia
Titik pertama yang dikunjungi Bima Arya adalah Rumah Dinas Kapolres Karawang di Jalan Brigpol Nasuha Alun-alun Kabupaten Karawang.
Bima Arya dan keluarga disambut hangat Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono dan didampingi Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.
Kapolres langsung menunjukan pohon mangga berusia 42 tahun yang ditanam oleh Alm.
Toni Sugiarto di halaman rumah dinas ketika itu.
Memori Bima Arya tampak makin segar ketika memasuki garasi dan aula.
Dirinya masih ingat di titik ini merupakan tempat berlatih tinju yang sengaja disiapkan sang ayah.
Hal itu kian ditegaskan oleh kesaksian mantan staf ajudan Letkol Toni Sugiarto, yakni AKP (purn) Rahmat Senja.
Saat itu, Rahmat masih berpangkat Bhayangkara Dua (Bharada).
"Saya juga diperintahkan bapak untuk melatih tinju. Bersama juga Pak Ali Usman, salah satu legenda tinju. Kang Bima latihan tinju untuk kesehatan. Tidak boleh ikut kejuaraan oleh orangtua. Tapi diam-diam suka ikut bertanding. Pak Wali dari dulu memang suka banget olahraga," ujar Rahmat.
Rahmat bercerita, kepemimpinan Toni Sugiarto ketika menjabat sebagai Kapolres Karawang selalu membuat gebrakan inovatif, salah satunya rutin mengadakan event tinju, baik untuk anggota Polres maupun masyarakat umum.
Selain untuk kesehatan, juga untuk mengurangi angka tawuran atau keributan jalanan.
"Pak Toni itu sering mengadakan event tinju agar anggota sehat dan kuat. Sebelum melaksanakan tugas dilatih tinju untuk anggota. Dibuat juga sasana tinju untuk masyarakat umum," ungkap Rahmat.
Baca juga: Profil Bima Arya Sugiarto Ketua DPP PAN Periode 2020 - 2025 yang Juga Wali Kota Bogor
"Sasana itu untuk mewadahi masyarakat, khususnya pemuda agar punya tempat untuk menyalurkan. Supaya tidak ribut-ribut di jalan, tawuran dan lain-lain. Pak Toni juga sering bikin kejuaraan-kejuaraan," jelasnya.
Lebih lanjut Rahmat mengaku sangat bangga dengan apa yang telah dicapai oleh Bima Arya saat ini. Menurutnya, didikan sang ayah sangat mempengaruhi karakter seorang Bima Arya.
"Beliau (Toni Sugiarto) sangat bagus mendidik anaknya. Selalu memberikan buku-buku pengetahuan untuk dibaca. Alhamdulillah sekarang bisa menjadi wali kota karena apa yang telah diajarkan selama ini oleh orangtuanya. Disiplin juga sangat diajarkan, setiap sore wajib ngaji," terang Rahmat.
Napak tilas Bima Arya ditutup dengan melaksanakan sholat sunah di Masjid Agung Syekh Quro Karawang.
Sekaligus mengingatkan Bima Arya yang sering diajak Salat Jumat di masjid tersebut oleh sang ayah.
Kapolres Karawang saat ini AKBP Aldi Subartono juga memberikan tali kasih berupa lukisan Letkol Pol Drs. Toni Sugiarto yang merupakan Kapolres Karawang ke-12 tahun 1980-1982.
Pada momen ini, Bima Arya terlihat melepas kacamata lalu mengusap air matanya.
"Mudah-mudahan apa yang bapak lakukan di 1980-1982 di Karawang ini menjadi amal ibadah," kata Bima Arya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.