Fakta Baru Pembunuhan Wanita Hamil, Dilempar dari Tebing Pantai dalam Kondisi Masih Hidup
Pembunuhan wanita hamil di pantai Ngrawe, Gunungkidul terungkap. Pelaku melempar korban dari tebing pantai dalam kondisi masih hidup.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Pelaku ERW sempat menemani RN untuk memeriksa kandungan namun hanya saat awal kehamilan.
"(Pemeriksaan kandungan) itu pas awal-awal kehamilan," imbuhnya.
Baca juga: Fakta Wanita Hamil Dibunuh di Pantai Ngrawe, Pelaku 2 Kali Rencanakan Aksi, Pertama di Gunung Kawi
Krolologi kejadian
Korban bersama kedua pelaku datang ke pantai Kukup pada Selasa (15/11/2022) sekitar pukul 00.30 WIB.
Diketahui, korban RN sedang hamil anak dari ERW dan mereka hendak melakukan ritual untuk menjaga kesehatan kandungan.
Ketika ritual, ERW memaksa RN untuk melakukan hubungan badan dan setelah selesai ada upaya untuk mendorong korban jatuh dari tebing.
"Mungkin karena fokus pelaku untuk membunuh korban. Kemudian (ERW) berupaya untuk mendorong korban tapi tidak bisa. Jadi didorong pertama gagal, RN hanya bilang 'kok ngene' (kok seperti ini) mas. Namun dengan berbagai macam cara akhirnya membekap korban dan menggulingkan korban," kata Edy dikutip Kompas.com.
Karena tidak bisa melakukannya sendirian, ERW meminta tolong AA untuk membekap RN.
Saat AA membekap RN ia sempat melakukan pelecehan seksual.
"Ada pelecehan dulu dari AA sebelum pembunuhan," tambahnya.
Setelah lemas, kedua pelaku melempar RN dari atas tebing pantai Kukup dan jasadnya ditemukan pagi harinya di Pantai Ngrawe.
Baca juga: 6 Fakta Wanita Tewas Tanpa Busana di Pantai Ngrawe, Hamil 7 Bulan, Kronologi hingga Sosok Pelaku
Pembunuhan berencana
ERW sudah merencanakan aksinya untuk membunuh RN sebanyak dua kali.
Percobaan pertama dilakukan di Gunung Kawi, Jawa Timur pada akhir September 2022.