TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Tiga orang warga tertimpa bangunan akibat gempa yang melanda wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) sekitar pukul 13.21 WIB.

Saat dievakuasi, dua orang dinyatakan selamat dan satu orang ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.

“Kami baru saja mengevakuasi, kebetulan perkampungan yang dekat dengan Mako Polres Cianjur. Ada satu bangunan yang menimpa 3 orang. Tadi sudah berhasil dievakuasi, dua di antaranya selamat, satu perempuan dan satu balita,” kata Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan ada dalam Breaking News Kompas TV, Senin.

“Namun satu orang tidak bisa diselamatkan karena tertimpa bangunan.

Saat dievakuasi korban sudah meninggal dunia.

Jenazahnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Cianjur.

Baca juga: PLN: 366 Ribu Lebih Rumah Pelanggan Mengalami Padam Listrik Imbas Gempa M 5,6 di Cianjur

Data sementara dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), gempa Cianjur ini memakan sedikitnya dua korban jiwa.

Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan pemantauan dampak gempa Cianjur.

Berdasarkan laporan dari masyarakat, terdapat korban luka-luka hingga bangunan rusak dalam gempa Senin siang.

Pihak kepolisian juga melakukan pendataan warga yang terluka atau meninggal dunia dengan mendatangi Rumah Sakit Umum Cianjur. 

“Kita lakukan pengecekan juga di rumah sakit seandainya ada masyarakat yang dirujuk di rumah sakit untuk dirawat akibat gempa. Kami dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Cianjur untuk mendapatkan data korban,” jelas Doni.

Dia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berada di dalam gedung atau ruangan.

Pasalnya, ada kemungkinan terjadi gempa susulan.

“Sementara waktu, para warga agar tidak berada dalam gedung karena mungkin saja ada gempa susulan karena tadi cukup besar guncangannya,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan terkait potensi gempa susulan usai gempa Cianjur berkekuatan M 5,6.

Pusat gempa tersebut berada di darat 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur.  (KompasTV/Fiqih Rahmawati)