Tahap Awal, TNI AL Kirim 25 Truk Bantuan Sembako untuk Korban Gempa di Cianjur
Yudo menyebut, bantuan berupa sembako akan terus diberikan, sambil menunggu bantuan yang terus dikumpulkan
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Yudo Margono mengatakan, pihaknya mengerahkan 25 truk bantuan sembako kepada korban gempa di Cianjur, Jawa Barat.
"Pada hari ini kita akan memberangkatkan, 25 truk bantuan peduli kasih dari TNI AL berupa sembako yang tentunya nanti akan dikoordinasikan dengan pemerintah daerah cianjur dan nanti akan kita bagikan di sana," kata di Mabes TNI AL pada Selasa (22/11/2022) seperti dikutip dari Kompas TV live.
Nantinya Yudo menyebut, bantuan berupa sembako akan terus diberikan, sambil menunggu bantuan yang terus dikumpulkan.
"Karena ini sifatnya masih awal, sehingga apa yang ada yang siap sekarang ini kita berangkatkan dahulu. Saya kira masih banyak lagi yang sekarang juga masih loading, sehingga nantinya apabila sudah terkumpul, akan kita bawa ke sana untuk membantu masyarakat yang terkena bencana di Cianjur," jelas KSAL Yudo.
Baca juga: Hari Ini TNI AL Berangkatkan Lima Ambulans untuk Bantu Korban Bencana Gempa Cianjur
Sebelumnya atau tepatnya Senin malam pihaknya juga telah memberangkatkan 38 tim medis sebagai bantuan tahapan pertama tenaga kesehatan.
"Sudah mita kirim dan sekarang sudah bergabung di Cianjur dan sudah bekerja," imbuh dia.
Untuk saat ini, memasuki masa tanggap darurat, TNI AL disebut Yudo mengirimkan bantuan prajurit marinir sejumlah 400 personel yang membantu evakuasi maupun pencarian korban.
Juga akan membantu sarana prasarana yang rusak seperti jalan rusak, sehingga nanti bisa digunakan kembali.
"Karena ini memang masih dalam tahap tanggap dadurat sehingga prajurit yang kita kerahkan di sana, harapan kita dapat membantu pencarian korban, evakuasi dan juga membangun ataupun membantu sarana dan prasarana yang tidak jalan
mungkin ada PDAM yag putus ataupun jalan yang putus, telkom yang putus, ini akan kita garap bersama," ungkapnya.