TRIBUNNEWS.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, sebanyak 39 orang korban gempa Cianjur masih belum ditemukan hingga saat ini, Kamis (24/11/2022).

Sebelumnya BNPB mencatat jumlah korban hilang sebanyak 40 orang. 

Satu korban tersebut berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan hari ini.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, menjelaskan satu korban meninggal itu bernama Nining (64). 

"Korban hilang, kalau kemarin 40 sekarang ditemukan satu berarti 39," kata Suharyanto, Kamis, dalam konferensi pers yang digelar secara daring. 

"Sebanyak 32 memang warga Cijedil, Kecamatan Cugenang dan ada tujuh warga yang melintas di sekitar tersebut. Semua korban ini sudah teridentifikasi identitasnya," jelasnya.

Baca juga: Lagi, Warga Diduga Korban Gempa Cianjur Hadang hingga Palak Relawan yang Antar Bantuan

Korban meninggal dunia kini menjadi 272 orang. 

Dari jumlah tersebut 107 jenazah belum berhasil diidentifikasi. 

"Dari 272 ini yang dapat diidentifikasi ada 165 orang, sementara yang masih kita cari terus identitasnya ini masih ada 107 jenazah," tutur Suharyanto.

Sementara untuk warga yang mengungsi di posko kini berjumlah  62.545 hingga Kamis (24/11/2022).

Tim SAR Temukan Satu Jenazah

Tim SAR berhasil menemukan satu jenazah korban gempa yang tertimbun longsor di desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, hari ini. 

Menurut pantauan dari youTube TvOneNews, jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit setempat untuk proses identifikasi. 

Jenazah yang diduga seorang wanita ini ditemukan sekira pukul 11.30 WIB.