Sisir Warga Terdampak Gempa Cianjur, BIN Bagikan Bantuan Hingga Beri Trauma Healing ke Anak-anak
Tim kemanusiaan BIN menyisir korban Gempa Cianjur dan membagikan bantuan di Kampung Burangkeng, RT 001/001, Desa Mangunkerta, Rabu (23/11/2022).
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR – Tim Kemanusiaan Badan Intelijen Negara (BIN) menyisir korban Gempa Cianjur dan membagikan bantuan di Kampung Burangkeng, RT 001/001, Desa Mangunkerta, Rabu (23/11/2022).
Deputi VII BIN, Prabawa Ajie mengatakan dalam kesempatan tersebut pihaknya bantuan berupa paket makanan siap saji, peralatan anak-anak dan orang dewasa, serta bantuan keuangan kepada warga Kampung Burangkeng kepada 99 kepala keluarga atau 300 pengungsi.
"Desa yang terdampak dari gempa ini sangat memprihatinkan. Untuk saat ini belum mendapat bantuan sama sekali. Bantuan sudah ada, namun baru sampai di desa dan jumlahnya sangat kecil," kata Ajie di lokasi, Rabu (23/11/2022).
Juru bicara BIN ini mengatakan masyarakat setempat mendirikan tenda pengungsian di tengah persawahan dan perkebunan.
Baca juga: Ikatan Alumni ITB Bentuk Satgas Reaksi Cepat Distribusikan Bantuan Korban Gempa Cianjur
Karena itu, kata Ajie, masyarakat terdampak bencana gempa Cianjur di lokasi terisolir harus segera mendapatkan bantuan.
"Kita melaksanakan instruksi Kepala BIN, Bapak Jenderal Polisi Purnawirawan Budi Gunawan, agar kita bergerak cepat, memberikan yang terbaik bagi saudara-saudara kita yang mendapat musibah gempa ini," katanya.
Ajie mengatakan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait berupaya memberikan bantuan kemanusiaan ke desa-desa terdampak gempa Cianjur yang sulit terjangkau.
Ajie berharap, semua korban bencana bisa mendapatkan bantuan dari berbagai pihak.
"Kita akan terus berkomunikasi dengan stakeholder, dengan jajaran terkait untuk kiranya bisa memprioritaskan desa-desa yang belum terjamah bantuan. Kami harapkan saudara-saudara kita tersebut segera mendapatkan bantuan," katanya.
Dalam menjalankan misi kemanusiaan ini, sejak Senin (21/11) atau hari yang sama gempa terjadi, BIN telah mendirikan Posko Bantuan di Desa Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Dari lokasi tersebut tim kemanusiaan BIN menyalurkan bantuan logistik ke desa-desa terdampak gempa Cianjur.
Di posko ini pula BIN menampung setidaknya 300 pengungsi di tenda-tenda dan jumlahnya terus bertambah.
"Hari ini bertambah sudah ada 300-an pengungsi. Kemarin malam tim posko sudah mendirikan lagi tenda tambahan, sekarang sudah ada 6 tenda. Lima tenda diperuntukkan untuk pengungsi, satu tenda untuk pelayanan kesehatan," kata Ajie.
Baca juga: Setidaknya 3 Kali Gempa Bumi Kembali Terjadi di Kabupaten Cianjur dan Bogor
Di posko tersebut, Ajie menyebut BIN juga bekerja sama dengan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dari Jabodetabek untuk melakukan trauma healing kepada anak-anak.