Pengungsi Gempa Cianjur Meninggal di Tenda, Sempat Syok hingga Drop Lihat Rumahnya Ambruk
Iis Salsiah (62) korban gempa Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia di tenda pengungsian, sempat syok hingga drop melihat rumahnya ambruk.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pengungsi gempa Cianjur, Iis Salsiah (62), meninggal dunia di tenda pengungsian.
Iis merupakan warga Kampung Cijati, Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Berdasarkan keterangan keluarga, Iis sempat syok hingga drop karena melihat rumahnya ambruk.
Iis dan keluarganya kemudian mengungsi di tenda yang didirikan di lahan sawah belakang permukiman warga.
Kondisinya disebut tak kunjung membaik hingga hari ketiga setelah gempa magnitudo 5.6M, Senin (24/11/2022).
Baca juga: Solihin Terus Datangi Lokasi Longsor Gempa Cianjur Berharap Istrinya Ditemukan
"Kondisinya ngedrop setelah hari pertama gempa, ia ketakutan karena rumahnya ambruk."
"Hari kedua dan ketiga terus ngedrop, hingga tak tertolong dan meninggal dunia," ujar adik almarhumah, Ika Sartika (38) dikutip dari Tribun Jabar, Rabu (30/11/2022).
Ika mengatakan, Iis memang menderita sakit gula.
Iis juga sempat mengeluh kedinginan tidur di tenda.
Ika menyebut, bantuan selimut saat itu masih minim.
Baca juga: Tim SAR Keruk Tanah di Desa Cijedil Guna Permudah Pencarian Korban Gempa Cianjur dan Cegah Longsor
Almarhumah Iis sempat dibawa ke rumah sakit dan layanan kesehatan.
Namun, saat itu di rumah sakit penuh dengan korban luka berat.
Akhirnya Iis kembali di tenda pengungsian dan meninggal dunia.
"Sebelumnya memang punya darah tinggi dan gula juga," kata Ika.