Update Erupsi Gunung Semeru, Jembatan Rusak hingga Pengungsi Balik ke Rumahnya untuk Amankan Ternak
Berikut ini kabar terbaru soal erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Mulai jempatan terputus hingga warga selamatkan hewan ternaknya.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal erupsi di Gunung Semeru.
Awan panas dari erupsi Gunung Semeru membuat akses utama dari Kabupaten Lumajang ke Kabupaten Malang terputus.
Akses dua kabupaten tersebut harus melewati Jembatan Gladak Perak yang berada di Kecamatan Candipuro.
Jembatan yang sempat diperbaiki tersebut kini rusak karena erupsi di Gunung Semeru.
Awan panas juga merusak jembatan alternatif lainnya.
Mengutup Surya Malang, pihak kepolisian memasang garis polisi agar warga tidak nekat menyeberang karena jembatan dipenuhi debu vulkanik.
Baca juga: BNPB Sebut Kecil Kemungkinan Letusan Gunung Semeru Picu Tsunami di Jepang
AKBP Dewa Putu Eka, Kapolres Lumajang meminta warga untuk tidak nekat melewati jalur berbahaya.
"Kami menghimbau kepada warga agar mengutamakan keselamatan nyawa," ungkapnya.
Personil Polres Lumajang, TNI, dan BPBD juga dikerahkan untuk menjaga di berbagai titik.
Pengungsi Balik ke Rumah Jemput Hewan Ternak
Sementara itu, beberapa pengungsi yang tinggal di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang pulang ke rumah untuk mengecek hewan ternak yang sempat ditinggalkan.
Pengungsi merasa khawatir akan keselamatan hewan ternaknya.
Hewan ternak tersebut merupakan salah satu sumber pendapatan warga.
Saat erupsi terjadi, Minggu (4/12/2022), banyak warga yang tak sempat menyelamatkan hewan ternaknya.