Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Temuan Bangkai Pesawat dalam Hutan Kalimantan, Warga Ambil Besinya Dijadikan Pisau dan Parang

Disebut-sebut itu merupakan bangkai pesawat  buatan Amerika Serikat yang jatuh saat perang dunia

Penulis: Eko Sutriyanto
zoom-in VIRAL Temuan Bangkai Pesawat dalam Hutan Kalimantan, Warga Ambil Besinya Dijadikan Pisau dan Parang
Capture Youtube BPost
Penemuan bangkai pesawat diduga peninggalan perang dunia di Desa Bungkukan, Kecamatan Pamukan Barat, Kabupaten Kotabaru, Kalsel viral di medsos. 

TRIBUNNEWS.COM, KOTABARU -  Media sosial dihebohkan dengan temuan bangkai pesawat yang berada di hutan Desa Bungkukan, Kecamatan Pamukan Barat, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

Bangkai pesawat yang terdiri atas puing-puing serpihan.

Lokasi penemuan berada sekitar 5 kilometer dari jalan trans Kalsel-Kaltim.

Disebut-sebut itu merupakan bangkai pesawat  buatan Amerika Serikat yang jatuh saat perang dunia.

Meskipun viral belakangan ini, sebenarnya bangkai pesawat ini telah ditemukan beberapa tahun silam.

"Sudah lama itu. Cuman baru saja diposting di medsos.

Baca juga: Titik Diduga Bangkai Pesawat TNI AL yang Jatuh Ditemukan, Nasib Pilot dan Copilot Belum Diketahui

Dulu belum ada handphone android, masih jaman blackberry," ujar Sarifuddin melalui sambungan telepon, Rabu (14/12/2022).

Berita Rekomendasi

Sarifuddin menambahkan, bangkai pesawat ditemukan warga.

Pesawat berbadan kecil, yang biasa mendarat di air.

"Di bangkai pesawat  terdapat tulisan USA. Berarti Amerika ya," ujar Sarifuddin.

Bahkan sambung Sarifuddin, beberapa tahun lalu, ketika ia datang ke lokasi temuan.

Pernah melihat ada senjata di sekitar puing-puing serpihan kabin.

Sayap bangkai pesawat tempur yang diduga jatuh saat Perang Dunia ke-2 ditemukan warga Kabupaten Kotabaru, Kalsel
Sayap bangkai pesawat tempur yang diduga jatuh saat Perang Dunia ke-2 ditemukan warga Kabupaten Kotabaru, Kalsel (Istimewa via Kompas.com)

"Tidak tahu sekarang apakah masih ada. Kabarnya juga ada bom," lanjutnya.

Ia pun menceritakan cerita orang terdahulu.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas