Keberadaan Petani Sawit yang Diterkam Buaya Sampai Saat Ini Tak Diketahui Keberadaannya
Iptu B. Purba menerangkan, usai kejadian, masyarakat sekitar berusaha mencari korban namun tidak kunjung ditemukan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Donny Kusuma Putra
TRIBUNNEWS.COM, DUMAI - Keberadaan Syafrizal (30), warga RT 07 Kelurahan Batu Teritip Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai Provinsi Riau hingga Kamis (22/12/2022), belum ditemukan setelah dinyatakan hilang, Selasa (20/12/2022) lalu.
Petani sawit di Dumai hilang usai diterkam buaya.
Korban diseret buaya ketika sedang membongkar tandan buah sawit dari gembes atau sampan yang terbuat dari drum plastik.
Saat ini, masih dilakukan pencarian oleh petugas gabungan dari unsur Polsek Sungai Sembilan, Basarnas BPBD dan masyarakat.
Kapolsek Sungai Sembilan Iptu Bonardo Purba mengungkapkan, awalnya korban yang tengah bekerja membongkar tandan buah segar (TBS) sawit dari atas sampan tiba-tiba ditarik ke dalam Sungai Senepis, diduga diterkam hewan buas jenis buaya.
"Korban bersama temannya saat itu sedang membongkar sawit dari gembes ke tangkahan.
Baca juga: Kemunculan Buaya Sepanjang 3 Meter Kejutkan Warga Kampung Pasar Ambon Lampung
Kemudian temannya melihat korban tiba-tiba diseret buaya ke dalam sungai dan hilang," katanya, Kamis (22/12/2022).
Iptu B. Purba menerangkan, usai kejadian, masyarakat sekitar berusaha mencari korban namun tidak kunjung ditemukan.
Usai diseret ke dalam sungai oleh buaya, teman korban tidak lagi melihatnya muncul ke permukaan.
"Saat ini Tim SAR Gabungan bersama aparat kepolisian kembali melakukan pencarian terhadap korban dengan menyisir Sungai Senipis," jelasnya.
Ia mengimbau kepada warga untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar sungai untuk menghindari kejadian yang sama, di saat sungai dalam keadaan banjir
"Mudah mudahan jasad korban segera ditemukan, dan kepada masyarakat lain, agar berhati hati jika aktivitas di bantaran sungai," imbaunya.
Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana daerah (BPBD) kota Dumai, Adyan Bangga Harahap membenarkan adanya korban diduga dimangsa hewan buas jenis buaya, dan saat ini masih belum ditemukan.
"Saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian di lokasi kejadian, untuk TKP memang akses darat sulit karena kondisi jalan rusak parah, sehingga tim dari kota Dumai, harus menggunakan jalur air," pungkasnya
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Petani Sawit di Dumai yang Diduga Diterkam Buaya Masih Dinyatakan Hilang