Gunung Anak Krakatau Erupsi, Warga Dilarang Beraktivitas dalam Radius 5 Kilometer dari Kawah
Gunung api aktif yang terletak di perairan Selat Sunda, Lampung kini berstatus siaga
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gunung Anak Krakatau kembali meletus.
Dilaporkan sudah tiga kali gunung api aktif itu erupsi.
Pertama, pada hari Rabu, 04 Januari 2023, pukul 14:10 WIB, tinggi kolom letusan teramati ± 100 m di atas puncak (± 257 m di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur.
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 20 detik.
Baca juga: BREAKING NEWS: Gunung Anak Krakatau Erupsi, Semburan Abu Vulkanik Capai Ketinggian 3.000 Meter
Kemudian, di hari yang sama pukul 15.09 WIB, mengeluarkan abu vulkanik setinggi 3 ± 3000 m di atas puncak.
Dan teranyar, pada Kamis dini hari atau pukul 00:13 WIB tadi tinggi kolom letusan teramati ± 750 m di atas puncak.
Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.
Warga termasuk wisatawan dan pendaki dilarang mendekat.
Gunung yang terletak di perairan Selat Sunda, Lampung kini berstatus siaga.
"Masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki tidak mendekati G. Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif," tulis keterangan PVMBG.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.