Fakta Pesawat Lion Air Tabrak Garbarata di Merauke: akibat Human Error hingga 7 Kru Jalani Tes Urine
Berikut fakta-fakta pesawat Lion Air menabrak Garbarata di Bandara Mopah Merauke, Kamis (26/1/2023).
Penulis: Nuryanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
"Kerusakan sayap kanan, kalau dipaksakan untuk terbang fatal bisa berbahaya," terang Sandi.
7 Kru Lion Air Jalani Tes Urine
Satuan Narkoba Polres Merauke melakukan tes urine pascapesawat Lion Air JT 797 menabrak Garbarata di Bandara Mopah Merauke, Kamis.
Kepala satuan Narkoba Polres Merauke, AKP Isak O Rontulalo, menyampaikan pihaknya telah melakukan tes urine terhadap 7 kru pesawat Lion Air yang akan berangkat menuju Jayapura.
"7 kru, 1 Pilot, 1 Copilot, 2 Pramugari, dan 3 Pramugara," ujarnya, Kamis, seperti diberitakan Tribun-Papua.com.
Isak memaparkan, pihaknya telah melakukan tes urine sebanyak dua kali dan hasilnya negatif.
"Dua-duanya menunjukkan hasil yang sama."
"Jadi mereka negatif tidak konsumsi obat-obatan tidak, alkohol tidak, narkotika juga tidak," jelasnya.
Otoritas Bandara Wilayah X Lakukan Penyelidikan
Dikutip dari Tribun-Papua.com, Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke langsung mengumpulkan data pascapesawat Lion Air menabrak garbarata.
Pada Kamis, Kasi Keamanan Angkutan Udara Otban wilayah X Merauke, Supriyadi, mengaku belum bisa memberikan kesimpulan terkait penyebab pesawat Lion Air menghantam dinding Garbarata.
“Kami belum bisa menyimpulkan dari tim Otban, karena inspekturnya lagi mengumpulkan data terkait kejadian tersebut,” ujarnya, Kamis.
Supriyadi melanjutkan, pihaknya harus mengumpulkan data dari UPBU Bandara Mopah Merauke dan pihak maskapai.
Hal ini untuk mengetahui lebih detail terkait penyebab insiden tersebut.