Akses Jalan Penghubung Dua Desa di Luwu Sulawesi Selatan Terputus Akibat Longsor Sepanjang 100 Meter
Kencangnya debit air di sunggai Kabuparen Luwu, telah mengikis bahu jalan hingga menyebabkan longsor.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jalan penghubung antara Desa Tampa dan Desa Parakaju, Ponrang, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Jumat (27/1/2023) malam.
Terputusnya akses tersebut akibat curah hujan tinggi hingga menyebabkan luapan air sungai di wilayah tersebut.
"Curah hujan yang tinggi yang mengakibatkan air suangai dari hulu yang mengalir deras yang mengikis pingiran jalan yang mengakibatkan jalan longsor sepajang 100 meter," kata Kasi Humas Polres Luwu Aipda Amrullah dikutip dari TribunLuwu.com, Sabtu (28/1/2023).
Baca juga: Update Korban Banjir dan Tanah Longsor di Manado, 4 Orang Tewas dan Puluhan Rumah Rusak
Ia menjelaskan, kencangnya debit air, mengikis bahu jalan hingga menyebabkan longsor. Dari gesekan air tersebut, 100 meter bahu jalan di Desa Parekaju amblas.
Ia menyebut, titik jalan yang amblas pasca diterjang derasnya air juga pernah longsor di tahun 2022 silam.
Padahal, sambung Amrullah, sehabis kejadian itu, jalan tersebut sudah ditimbulkan oleh pemerintah terkait.
"Jalan yang putus merupakan jalan baru yang telah di timbun yang pernah putus pada tanggal 18 Oktober 2022 lalu," pungkasnya.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Hanya saja jalan poros Desa Parekaju menuju Desa Tampa putus," tutupnya.
Diketahui, putusnya akses tersebut telah terjadi pada pukul 21.30 Wita pada Jumat kemarin.
"Sekitar jam 21.30 malam. Tapi kami baru dapat informasi dari warga pagi sekitar 04.00 dini hari," ucapnya. (Muh Sauki Maulana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.