Minta Maaf Tak Bisa Wujudkan Janji Kampanye, Lucky Hakim: Saya Telah Gagal
Lucky Hakim mundur dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu, karena tak bisa mewujudkan semua janji-janjinya kepada warga
Editor: Erik S
Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Lucky Hakim mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu, setelah dua tahun menjabat.
Lucky Hakim mundur dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu, karena tak bisa mewujudkan semua janji-janjinya kepada warga, selama ia kampanye.
Baca juga: Lucky Hakim Bakal Dipanggil Ridwan Kamil, Buntut Pengunduran Diri Wakil Bupati Indramayu
Lucky Hakim mengakui, dirinya tak bisa mewujudkan semua janji kampanyenya, karena adanya keterbatasan seorang Wakil Bupati yang diatur UU.
"Menurut undang undang memang dibatasi dan ini berlaku untuk semua wakil bupati di seluruh Indonesia," kata Lucky Hakim dalam jumpa persnya di kawasan Luwinanggung, Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023).
Pria berusia 45 tahun ini menyebutkan janji-janjinya kepada warga Indramayu, yakni menggaji guru ngaji, imam masjid dan mushola sebesar Rp 1 juta.
Kemudian adanya kenaikan tunjangan untuk enam ribu guru honorer, yang mulanya digaji sebesar Rp 400 ribu dinaikan juga menjadi Rp 1,5 juta.
"Belum lagi beasiswa untuk 100 murid ke perguruan tinggi, membangun sekolah pertanian gratis, ambulance gratis untuk desa. Ada 300 desa, berarti harus ada 300 ambulance dong Itu janji yang keluar dari mulut saya," jelasnya.
Baca juga: Lucky Hakim Saat Jabat Wabup: Fotonya Disebut Diturunkan, Tidak Dapat Wewenang dari Bupati
Kemudian, kader Partai Demokrat ini juga menjanjikan persalinan gratis, membeton jalan hingga poros desa sepanjang 1500 km.
"Akan membedah 5.000 rumah orang yang tidak mampu. Membangun lapangan bola di setiap desa. Tapi pada kenyataannya tidak tercapai," ucapnya.
Karena tak terwujud, Lucky Hakim memilih mundur karena ia tak bisa transparan kepada warga yang sudah memilihnya
Baca juga: Ridwan Kamil Akan Panggil Lucky Hakim Terkait Mundur dari Wabup Indramayu: Apa Masalahnya?
"Saya merasa saya telah gagal. Saya tau diri ini kesalahan saya, dan saya minta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indramayu karena tidak bisa memenuhi janji saya," ujar Lucky Hakim.
"Berharap Allah mengampuni saya, dan masyarakat Indramayu memaafkan saya," sambungnya. (ARI).
