Bayi Usia 2 Bulan Meninggal Diduga Tertindih Ibunya yang Tidur di Mobil, Polisi Lakukan Penyelidikan
Seorang bayi berusia dua bulan meninggal dunia di dalam mobil yang terparkir Jl Topaz, Kecamatan Panakkukang Makassar.
Penulis: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Seorang bayi berusia dua bulan meninggal dunia di dalam mobil yang terparkir Jl Topaz, Kecamatan Panakkukang Makassar.
Bayi malang bernama Alina Azalia itu diduga tertindih badan ibunya, saat sedang menyusui.
Saat kejadian, mobil dalam keadaan terparkir dan ibu bayi yang bernama Dewi Sartika (36), sedang tertidur di kursi depan.
Dewi Sartika mengaku kaget mendapati bayinya dalam keadaan pucat setelah bangun tidur.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS, mengatkan berdasarkan pengakuan ibu korban, mobil yang terparkir dalam keadaan tertutup dan AC menyala.
Sedangkan ayah korban yang sebelumnya mengemudikan mobil berada di warung untuk istirahat.
"Sekitar pukul 09.00 Wita, saya menyusui bayi saya di dalam mobil dalam posisi baring menyamping dan berhadapan dengan bayi saya."
Baca juga: Jari Bayi yang Terpotong Perawat di Palembang Membusuk, Alat yang Digunakan Bukan Gunting Medis
"Dan kemudian suami saya berada di luar mobil tepatnya di warkop sementara duduk-duduk dan cerita bersama dengan teman driver onlinenya," jelas Lando menirukan keterangan dari ibu korban, Rabu (15/2/2023), dikutip dari TribunMakassar.com.
Ayah korban yang bernama Alna Setiawan (46) bekerja sebagai driver taksi online.
Ketika ditinggal suami, Dewi tertidur saat menyusui bayinya dan baru terbangun dua jam kemudian.
"Saya kemudian menyusui bayi saya hingga saya tertidur, pada pukul 11.00 Wita, suami saya membangunkan saya dan menyuruh mengecek bayi saya."
"Pada saat saya melihat bayi saya yang masih berada di samping saya, kondisi bayi saya pucat, kuku jarinya biru dan matanya tertutup," ungkap Lando menirukan perkataan Dewi.
Baca juga: Jari Bayi di Palembang Dipastikan Cacat Permanen karena Kesalahan Perawat, Kasus Berakhir Damai
Mendapati kondisi bayi dalam keadaan pucat, pasangan suami istri ini mencari pertolongan ke warga.
Bayi dibawa ke Puskesmas terdekat dalam keadaan tidak sadarkan diri.
Setiba di Puskesmas, korban langsung diperiksa dan dinyatakan meninggal sekitar pukul 11.45 Wita.
"Dan pegawai puskesmas menyampaikan bahwa bayi sudah meninggal," pungkasnya.
Dilansir TribunMakassar.com, informasi adanya bayi yang meninggal ini diketahui Polsek Panakkukang, Makassar.
Personel Polsek Panakkukang langsung menuju Puskesmas tempat bayi sempat diperiksa.
Jasad bayi kemudian dibawa ke RS Bhayangkara atau ruang Forensik Dokpol Biddokkes Polda Sulsel untuk diperiksa lebih lanjut terkait penyebab kematiannya.
Diketahui, kedua orang tua korban sedang mengungsi di dalam mobil karena kebanjiran.
Polisi teruskan penyelidikan
Polisi turun tangan mendalami penyebab pasti kematian bayi berumur dua bulan di dalam mobil yang terparkir di Jl Topaz, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Rabu (15/2/2023) siang.
Pasalnya, muncul dugaan sang bayi yang diketahui bernama Alina Azalia diduga tertindih oleh badan sang ibu yang ketiduran saat menyusui dalam mobil.
"Belum diketahui (penyebab kematian) orang tua menolak otopsi dan sudah dimakamkan," ujar Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS.
Meski tidak laporkan oleh orangtua sang bayi, kasus itu kata Lando tetap diselidiki.
"Iya (tetap diselidiki), orang tua tidak membuat laporan melainkan polisi," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Meski Orang Tua Tolak Diotopsi, Kasus Bayi yang Meninggal Dalam Mobil Tetap Diselidiki Polisi dan Kronologi Kasus Bayi Meninggal Dunia Dalam Mobil, Rupanya Menunggu Sang Ayah yang Sedang Ngopi